Merasa Kaya, Waropen Tengah Minta Mekar

Kamis, 21 Oktober 2010 – 22:38 WIB

JAKARTA--Merasa punya potensi sumber daya alam yang sangat besar, Kabupaten Waropen Tengah (Timur Jauh), Provinsi Papua minta dimekarkanKeinginan masyarakat Waropen Tengah ini langsung disampaikan ke Komisi II DPR RI, di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (21/10).

"Waropen Tengah sudah layak dimekarkan

BACA JUGA: Desak Pemekaran Tiga Kabupaten di NTT

Kami punya banyak sumber daya alam yang besar
Sayang ini belum tergarap sempurna karena luasnya wilayah Waropen Timur Jauh," kata Yosara Yourara, ketua Pansus DPRD Waropen Timur Jauh.

Hal senada ditambahkan Asisten III Waropen Timur Jauh Agun Hans Papare

BACA JUGA: Nyaris Bentrok di Gedung Dewan

Menurut dia, daerah otonom baru Gondone Sisare yang merupakan pemekaran Waropen Tengah, sangat dibutuhkan masyarakat
Dengan pemekaran, potensi SDA bisa tergarap maksimal.

Dia menyebut potensi-potensi yang dimiliki Gondone Sisare, antara lain perikanan, perkebunan, kehutanan, pertambangan, dan sumber energi listrik

BACA JUGA: Diguyur Hujan, Pengungsi Resah

Gondone memiliki jumlah penduduk 7.525 orangAngka ini akan bertambah menjadi sekitar 12 ribu karena warga suku Aboudi yang suka berpindah tempat akan tercatat.

"Pembetukan DOB ini sudah direstui bupati Waropen Tengah lewat surat No 56 tertanggal 10 September 2010Di mana disebutkan akan dilepas lima wilayah dari kabupaten indukNamun kami telah mengidentifikasi wilayah, akan ada pengembangan tiga distrik lagi sehingga totalnya delapan wilayah," tuturnya.

Terhadap keinginan warga Papua ini, Agustin, anggota Komisi II DPR dari Dapil Papua mengatakan, untuk pembentukan DOB tidak semudah ituMeski dokumen lengkap, masih harus diverifikasi lagi dan dicek ke lapangan"Jangan terburu-buru ingin memekarkan diriHarus dilakukan analisa lagi karena dengan DOB berarti beban APBN bertambah," terangnya(esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hasil PSU Minahasa Utara Digugat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler