Merasa Mirip Tim Antarkampung

Rabu, 04 Mei 2011 – 06:55 WIB
Noh Alamsah (Arema) dihadang Fujimoto Kohta (Cerezo Osaka) saat bertanding di stadion Kanjuruhan, Kepanjen. Foto: Bagus Dharmawan/Radar Malang

MALANG - Penampilan Arema benar-benar lesu darah saat berjumpa dengan Cerezo Osaka di Stadion Kanjuruhan kemarin soreAkibatnya, dalam match day kelima Liga Champions Asia (LCA) grup G itu Arema dikalahkan 0-4 oleh tim asal Jepang tersebut.

Alih-alih ingin mengulangi permainan bagus saat mereka dikalahkan Cerezo Osaka di Jepang 2 Maret lalu, penampilan Arema benar-benar di bawah performa terbaiknya kemarin

BACA JUGA: Pemain Timnas Bisa Dicoret

Apa yang membuat penggawa Arema kehilangan motivasi akhirnya terungkap setelah pertandingan.

Bek kanan Arema, Zulkifli Syukur mengatakan kekalahan timnya lebih dikarenakan tidak ada motivasi dia dan teman-temannya untuk menjalani pertandingan
Hal ini dikarenakan sejak dijamu Semen Padang lalu dan pertandingan kemarin, tidak ada satupun manajemen yang mendampingi langkah penggawa Singo Edan, julukan Arema.
"Saya pun bertanya-tanya

BACA JUGA: Komite Normalisasi Makin Tak Normal

Kita bermain untuk siapa dan untuk apa
Kita ini sudah kayak tim tarkam (antar kampung)," ujar Zulkifli kepada wartawan di area mixed zone kemarin.

Penggawa Timnas Indonesia tersebut menyebutkan, meski Arema sudah tidak ada peluang untuk lolos, namun seharusnya manajemen Arema bisa mendampingi langkah pemain

BACA JUGA: City Kembali Ganggu Target United

"Harusnya pengurus (manajemen) bisa menghargai dan datang meskipun akhirnya kami kalah telak," ucap dia.

Pemain asal Makassar tersebut mengatakan jika memang sudah tidak bisa mengendalikan manajemen Arema, manajemen bisa "membebaskan" pemain"Pemain harus diberi "kebebasan", semua pemain bingung dengan semakin tidak jelasnya gaji ini," tegas dia.

Pernyataan lebih emosional dilontarkan pelatih Arema Miroslav Janu saat sesi press conference usai pertandinganDia sempat menanyakan kepada puluhan wartawan peliput tentang keberadaan manajemen Arema di Stadion Kanjuruhan, kemarin"Ada sini satu pengurus Arema?" tanya Janu kepada wartawan.

Janu menjelaskan keadaan ini mulai menggangu performa timnya"Mulai lagi ada problem non teknisKita sudah tahu ada problem berat jadwalKita coba maksimum lawan Cerezo Osaka dan kalah 4-0Nanti (di kandang Jeonbuk Hyundai Motors) bisa kalah lagi, saya sudah capek," beber Janu sembari langsung meninggalkan ruang jumpa pers.

Sementara itu, asisten manajer Arema, Abriadi Muhara mengatakan dirinya tidak bisa mendampingi tim karena sedang berada di Jakarta"Saya harus mengurus sejumlah dokumen untuk keperluan anak-anak berlaga di Korea (melawan Jeonbuk Hyundai Motors)Seperti mengurus visa dan biaya penerbangannya," ucap dia dihubungi semalam(did/abm)

Data dan Fakta
Arema: 0
Susunan Pemain: 1-Kurnia Meiga Hermansyah/31-Ahmad Kurniawan (46) (gk), 2-Purwoko Pratomo, 3-Zulkifly Syukur, 6-Muhammad Ridhuan, 7-Benny Wahyudi, Chemelo Roman, 12-Noh Alam Shah ", 17-Esteban Guillen/37-Juan Revi Auriqto (55), 1-Ahmad Bustomi, 27-Waluyo, 41-Dendy Santoso/10-Ahmad Amiruddin (75)
Pelatih: Miroslav Janu

Cerezo Osaka: 4
Gol: 13-Hiroshi Kiyotake (31), 9-Rodrigo Pimpao Vianna (43), Takashi Inui (46 dan 61)
Kartu Kuning : 23-Shu Kurata (8), 10-Luis Fernando Lojudice Martinez (28)
Susunan Pemain : 21-Kim Jin Hyeon (gk) ", 3-Teruyuki Moniwa/2-Takahiro Ohgihara (63), 4-Kohta Fujimoto, 5-Masaki Chugo, 7-Takashi Inui, 9-Rodrigo Pimpao Vianna, 10-Luis Fernando Lojudice Martinez/6-Hotaru Yamaguchi (63), 13-Hiroshi Kiyotake, 14-Yusuke Maruhashi, 20-Daisuke Takahashi/17-Noriyuki Sakemoto (73), 23-Shu Kurata
Pelatih: Levir Culpi

Stadion: Kanjuruhan Malang
Cuaca: cerah
Penonton: 3.318 penonton
Wasit : Khalil Ibrahim M Alghamdi (Arab Saudi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Persaingan Nadal-Djokovic Berlanjut di Madrid


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler