"Selama berada dalam zona aman itu, selama itu pula terkesan tidak ada tantangan dan masalah," kata Budiman dalam sebuah diskusi di gedung Nusantara IV, komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Senin (22/10). Padahal untuk sebuah perubahan dan mengetahui adanya tantangan, lanjutnya, diperlukan sebuah sikap yang berani ke luar dari zona aman yang dinikmatinya saat ini.
Politisi PDI Perjuangan itu menambahkan, berada di zona aman hanya memerlukan sebuah pencitraan yang konsisten baik terhadap rakyat maupun kepada dunia internasional. Sementara jika ke luar ke zona tidak aman memang memerlukan kerja keras untuk memberdayakan seluruh potensi bangsa dan bersikap kritis terhadap kebijakan asing.
"Bangsa ini butuh presiden yang rasional, dekat dengan rakyat dan berani ke luar dari zona aman. Soal tua atau muda tidak perlu dipermasalahkan," tegasnya. (fas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mogok Makan di Tahanan, Neneng Diopname
Redaktur : Tim Redaksi