jpnn.com, JAKARTA - JPNN untuk kesekian kali mendapatkan kesempatan merasakan sensasi berkendara dengan sport utility vehicle (SUV) terbaru Mitsubishi XForce.
Kali ini, tentu dengan rute sungguhan dan jauh yaitu Yogyakarta-Solo-Semarang (Joglosrmar), selama tiga hari.
BACA JUGA: Soal Potensi Mitsubishi XForce Varian Hybrid, Presdir MMKSI: Kami Siap, Tetapi..
Menurut Presiden Direktur MMKSI, Atsushi Kurita, rute tersebut dipilih karena menjadi kanvas ideal untuk menggambarkan kelincahan dan keandalan XForce di berbagai kondisi jalan.
"Jurnalis bisa mencoba langsung kondisi nyata mulai dari jalan raya yang mulus hingga lanskap menantang yang dapat mempertegas kemampuan dinamis XForce," kata dia saat acara media test drive beberapa waktu lalu.
BACA JUGA: MMKSI Genjot Produksi Mitsubishi XForce, Target Penjualan 2 Ribu Per Bulan
JPNN bersama tiga jurnalis lain berkesempatan mengendarai XForce Ultimate atau varian tertinggi.
Sesi pertama, rombongan langsung diajak menempuh perjalanan menuju Kopi Panggang dan Gua Pindul, dengan medan yang cenderung datar berkelok hingga menanjak.
BACA JUGA: Mitsubishi XForce Dites di Jalur Menantang Yogyakarta - Semarang
Kami yang lebih dahulu menjadi penumpang depan merasa nyaman selama perjalanan, berkat ruang kokpit yang tidak membosankan.
Secara keseluruhan, desainnya mengakomodasi kompartemen cukup untuk barang bawaan, area soft touch, akustik modern, hingga layar besar 12,3 inci dengan berbagai indikator tercatat di dalamnya.
Dengan begitu, kami yang menjadi penumpang pun bisa merasakan kondisi kendaraan selama perjalanan, misalnya fitur tilt angle, direction, dan lainnya.
Selain itu, soal kesenyapan ruang kabin juga baik. Lantunan musik dari corong suara besutan Yamaha terasa nyaman tanpa gangguan eksternal.
Selesai basah-basahan dari Gua Pindul, kami menuju Candi Prambanan dan kota Yogyakarta, melalui rute di area Patuk, Kabupaten Gunungkidul.
Rute yang kami lalu didominasi jalanan menanjak dan cenderung mulus. Kebetulan, JPNN dapat giliran di belakang kemudi.
Dalam perjalanan itu, kami kemudian mencoba mengeksplor performa berkendara XForce.
Akselerasi mesin 1.499 cc DOHC yang dipadukan dengan transmisi otomatis CVT, kami rasa cukup untuk tujuan mobilitas urban.
Mesin sanggup menghasilkan tenaga 103 HP dan torsi 141 Nm. Beberapa fitur tambahan di sektor mesin dan penyempurnaan CVT cukup baik memenuhi kebutuhan gaya berkendara kami.
Kemudian, soal kenyamanan suspensi dan handling dengan radius putar 5,2 meter terbilang cukup. Setir memang terasa sedikit berat jika dibandingkan rivalnya.
Mitsubishi juga sudah melengkapi pilihan empat drive mode guna membantu pengendara tetap merasa nyaman berkendara di berbagai kondisi jalan, baik aspal mulus, bebatuan, hingga kondisi jalan basah.
Mitsubiahi XForce memiliki dimensi panjang 4.390 mm, lebar 1.810 mm, dan tinggi 1.660 mm.
Dengan begitu ketika JPNN berada di baris kedua sebagai penumpang pada hari berikutnya, kabin tetap terasa lapang, ruang kepala dan kaki masih nyaman, meski diisi empat penumpang dewasa, lengkap dengan barang bawaan. (rdo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mitsubishi Pasang Target Penjualan XForce Tahun Depan, Sebegini Jumlahnya
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha