PARIS - Tim Mercedes tetap percaya diri menyambut sisa seri balapan Formula 1 musim ini. Team Principal Mercedes, Ross Brawn mengatakan, timnya tak terbebani dengan kasus uji coba ban yang akhirnya menyeret mereka hingga ke pengadilan internasional FIA.
Alih-alih terbebani, Brawn malah mengaku bahwa kasus tersebut menguatkan segenap elemen Mercedes. Polemik hingga ke sidang FIA dianggap sebagai momentum untuk menyelesaikan musim ini dengan hasil yang lebih baik.
“Kadang-kadang polemic tersebut memang lebih menguatkan dibanding melemahkan. Kini kami bisa berkonsentrasi menghadapi sisa musim ini. Berlaga di kompetisi ini memang menguatkan kami. Kini kami menjadi lebih solid,” terang Brawn seperti dilansir laman Sky Sports, Minggu (23/6).
Brawn juga mengatakan bahwa hukuman yang dijatuhkan FIA membuktikan jika Mercedes memang tim yang sportif. Dalam sidang yang dilakukan di Paris, Kamis (20/6) kemarin, FIA hanya menegur Mercedes terkait uji coba ban di Barcelona.
Menurut pria berkaca mata tersebut, hukuman itu memang pas. Sebab, pihaknya memang tak bersalah. Hal itulah yang membuat Mercedes enggan memperpanjang polemic dengan cara mengajukan banding.
“Ini adalah hal yang sangat penting untuk Mercedes. Kami memiliki rekor yang bebas catatan buruk. Kami harus menemukan cara untuk menghentikan polemic ini di masa mendatang. Kami mengerti tentang hukuman itu dan kami menerimanya,” tegas Brwan. (jos/jpnn)
Alih-alih terbebani, Brawn malah mengaku bahwa kasus tersebut menguatkan segenap elemen Mercedes. Polemik hingga ke sidang FIA dianggap sebagai momentum untuk menyelesaikan musim ini dengan hasil yang lebih baik.
“Kadang-kadang polemic tersebut memang lebih menguatkan dibanding melemahkan. Kini kami bisa berkonsentrasi menghadapi sisa musim ini. Berlaga di kompetisi ini memang menguatkan kami. Kini kami menjadi lebih solid,” terang Brawn seperti dilansir laman Sky Sports, Minggu (23/6).
Brawn juga mengatakan bahwa hukuman yang dijatuhkan FIA membuktikan jika Mercedes memang tim yang sportif. Dalam sidang yang dilakukan di Paris, Kamis (20/6) kemarin, FIA hanya menegur Mercedes terkait uji coba ban di Barcelona.
Menurut pria berkaca mata tersebut, hukuman itu memang pas. Sebab, pihaknya memang tak bersalah. Hal itulah yang membuat Mercedes enggan memperpanjang polemic dengan cara mengajukan banding.
“Ini adalah hal yang sangat penting untuk Mercedes. Kami memiliki rekor yang bebas catatan buruk. Kami harus menemukan cara untuk menghentikan polemic ini di masa mendatang. Kami mengerti tentang hukuman itu dan kami menerimanya,” tegas Brwan. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Uji Coba di Aragon Bikin Alvaro Bautista Pede
Redaktur : Tim Redaksi