JAKARTA — Rencana PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) mengembangkan unit usahanya sepertinya bakal berjalan dengan mulusPasalnya, DPR RI melalui Badan Anggaran (Banggar) menyetujui Subsidiary Loan Agreement (SLA) atau penerusan pinjaman tahun 2010 kepada maskapai penerbangan tersebut sebesar Rp2,1 triliun.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Banggar DPR RI, Melchias Markus Mekeng dalam rapat kerja dengan Menteri Keuangan, Senin (30/8) di DPR RI, Jakarta
BACA JUGA: BEI Berencana Hapus Trading Floor
Dalam paparannya, Melchias mengatakan bahwa SLA untuk MNA dapat disetujui dengan berbagai pertimbangan"Kami menyetujui SLA sebesar Rp2,183 triliun untuk menyehatkan keuangan PT Merpati
BACA JUGA: Pesan 18 Tanker, Pertamina Siapkan USD 600 Juta
Tapi dengan beberapa ketentuan, paling lambat tiga bulan Merpati harus menyampaikan grand desain sejak tiga bulan SLA ini disetujui," kata Melchias.Sedangkan Menteri Keuangan Agus Martowardojo yang ditemui terpisah mengatakan, pengajuan SLA untuk PT MNA tentunya dengan disertai persyaratan bahwa laporan keuangan perusahaan plat merah itu lebih sehat
BACA JUGA: Newmont Anggarkan Rp 370 M untuk CSR di NTB
Tentunya dengan SLA ini, Merpati akan jauh lebih sehat bersama dengan jajaran Direksi dan Komisaris yang baru," kata Agus.(afz/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Permata Bank Syariah Salurkan Zakat Rp 1,1 M
Redaktur : Tim Redaksi