jpnn.com - Sony dikabarkan akan melakukan peleburan divisi ponsel pintar mereka dengan beberapa divisi lain. Hal ini dilakukan karena perusahaan tengah merugi dan kabarnya, terjadi pemangkasan jumlah karyawan di divisi tersebut hingga setengahnya.
Perihal pemutusan kerja tersebut, Sony kemungkinan akan melakukannya mulai 2020 akan datang. Setidaknya, sekitar 2000 pekerja bakal dirumahkan.
BACA JUGA: Sony dan Light Mulai Kembangkan Smartphone dengan 4 Kamera Lebih
BACA JUGA: Sony Akan Setop Peredaran Salah Satu Ponsel Flagship
Meski begitu, pihak Sony pun masih memikirkan kemungkinan lain seperti melakukan transfer pekerja ke divisi lain yang cukup kuat. Sayangnya, hingga saat ini Sony masih bungkam terkait informasi tersebut.
BACA JUGA: Bos Sony Beberkan Masalah Pada PlayStation
Engadget, Senin (1/3), melaporkan, pengurangan karyawan bukanlah hal yang mengejutkan. Pasalnya, bisnis smartphone Sony beberapa tahun ini terus mengalami penuruan drastis.
Ini bukan kali pertama Sony melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) besar-besaran. Sebelumnya, perusahan bermarkas di Tokyo ini pernah merumahkan sekitar 2.000 karyawan pada 2009 lalu setelah menutup empat pabrik telepon genggam mereka. (mg9/jpnn)
BACA JUGA: Penjualan XBox One Jauh Tertinggal dari PlayStation 4, Ini Alasannya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sony Mobile akan Hengkang dari Asia Tenggara
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian