jpnn.com, JAKARTA - Hujan yang mengguyur ibu kota pada Sabtu (13/2) dini hari mengakibatkan parkir belakang Pasar Cibubur, Jakarta Timur, tergenang air hingga 20 sentimeter.
Genangan di kawasan parkir tersebut sudah terjadi sejak Pasar Cibubur dibangun.
BACA JUGA: Dari Masjid Ini Warga Etnik Tionghoa Mengenal Islam
Salah satu karyawan pasar mengatakan, selain disebabkan oleh hujan, genangan juga diakibatkan oleh mata air yang berada tak jauh dari kawasan tersebut.
Pihak pengelola pasar sendiri sudah menyediakan pompa air, namun mengalami kendala.
BACA JUGA: Jurus Ridwan Kamil Atasi Banjir di Jawa Barat
"(Pompa air) dua-duanya nyala, tapi yang satunya lagi bermasalah. Biasanya tidak bermasalah," jelas Sinto, karyawan pasar, Sabtu (13/2).
Namun menurut keterangan pedagang pasar, mesin pompa yang disediakan oleh pihak pengelola pasar sering rusak sejak 5 tahun terakhir.
"Pasar Cibubur ini sudah lebih dari lima tahun. Setiap kali hujan (tergenang). Cuma kan pompanya sering rusaknya," jelas Bejo, pedagang sayur di Pasar Cibubur.
Meskipun pihak pengelola pasar menunjuk karyawan untuk memperbaiki pompa air tersebut, Bejo menilai hal itu tidak efektif lantaran mesin yang disediakan merupakan mesin yang kecil.
"Sekarang tidak surut itu karena mesinnya kecil. Ya Ada dari pasar karyawannya, khusus yang buat memperbaiki mesin itu tapi surutnya lama," kata Bejo.
Akibat dari genangan tersebut, Bejo mengaku omzet penjualan sayurnya menurut di saat parkiran belakang tergenang air. (mcr8/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Kenny Kurnia Putra