Meski Kalah, Benfica Merasa Lebih Gagah

Kamis, 05 April 2012 – 07:27 WIB

LONDON  - Portugal akhirnya menyusul Perancis, Italia dan Siprus sebagai negara yang harus angkat kaki dari perempat final, Liga Champions Eropa. Ini setelah wakil mereka satu-satunya dipaksa menyerah dengan agregat 3:1 oleh utusan Inggris, Chelsea dalam laga penentuan di Stanford Bridge, London, Kamis (5/4) dini hari tadi atau Rabu (4/4) malam waktu setempat.

Namun demikian, pelatih Benfica, Jorge Jesus menyanjung perjuangan anak asuhnya. Meski kalah, Jesus merasa timnya tetap lebih baik dari The Blues.

"Tapi saya bangga dengan skuad Benfica ini.Kami tidak lolos untuk melawan Barcelona di semifinal  tapi kami tim yang lebih baik dibandingkan Chelsea,’’ ujar Jesus usai pertandingan di London, sebagaimana dikutip situs resmi UEFA, Rabu (4/4) waktu setempat.

Penilaian Jesus ini memang tak berlebihan. Dalam dua laga yang berlangsung di Lisbon dan London, klub Portugis ini memang mendominasi laga. Mereka lebih banyak menciptakan peluang namun tak bisa memanfaatkan secara maksimal.

Justru Chelsea yang kerap berada di bawah tekanan mampu mencuri gol lewat serangan balik yang cepat. Ini terbukti saat Chelsea unggul 1:0 di leg pertama dan 2:1 di leg kedua.

Malah dalam pertandingan dini hari tadi, Benfica harus bermain 10 orang setelah wasit mengusir seorang pemain mereka pada menit ke-40. Namun mereka berhasil mengimbangi permainan tuan rumah dan memaksakan gol imbang.

Tuan rumah berhasil unggul di masa injury time babak kedua lewat solo run Raul Meireles yang memanfaatkan kekosongan pertahanan Benfica. ‘’Walaupun dengan 10 pemain kami  selalu lebih baik dari Chelsea,’’ imbuhnya.(zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tekuk Benfica, Chelsea Bakal Hadapi Barca


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler