PARIS - Tren kemenangan Paris Saint-Germain (PSG) di bawah kendali Carlo Ancelotti mulai tersendat. Itu menyusul hasil seri beruntun di ajang Ligue 1. Setelah bermain 0-0 melawan Nice pekan lalu (12/2), klub tajir itu ditahan 2-2 Montpellier di kandang sendiri, Parc des Princes, Senin (20/2).
PSG sebenarnya memimpin lebih dulu melalui free kick cantik Alex pada menit ke-41. Itu merupakan gol perdana Alex sejak diboyong dari Chelsea pada bursa transfer Januari lalu. Tapi, gol Alex dibalas Younes Belhanda empat menit kemudian.
Tuan rumah berada dalam tekanan setelah Montpellier mencetak gol kedua melalui John Utaka pada menit ke-81. Striker pengganti Guillaume Hoarau akhirnya menghindarkan PSG dari kekalahan setelah mencetak gol dua menit sebelum bubaran.
Seandainya kalah, PSG bakal tergusur dari puncak klasemen karena Montpellier hanya tertinggal satu angka. Seiring hasil di journee ke-24, PSG kini mengoleksi 51 angka, sedangkan Montpellier 50 angka. Keduanya unggul jauh dari peringkat ketiga sekaligus juara bertahan Lille (42 angka) yang baru memainkan laga ke-24 di kandang Sochaux Kamis dini hari WIB (23/2).
Kendati seri dan membuang kesempatan menjauhi rival terdekat, entraineur PSG Carlo Ancelotti tetap happy. "Ini adalah sebuah laga yang sulit. Kami juga menghadapi sebuah tim bagus dan terorganisasi dengan sangat baik," ungkapnya kepada AFP.
"Kami mengalami kendala dalam membangun permainan maupun merebut bola, tapi, di akhir laga, kerja keras kami terbayar," sambung mantan pelatih Chelsea dan AC Milan tersebut.
Top scorer PSG musim ini, Nene, senada dengan Ancelotti. Montpellier memang telah menunjukkan jati diri sebagai penantang serius dalam perburuna gelar Ligue 1 musim ini. "Kedua tim sama-sama menunjukkan karakter dan saya kira seri adalah hasil yang fair," jelas pemilik 11 gol.
Setelah Montpellier, PSG akan kembali menghadapi laga berat pekan depan alias melawat ke Olympique Lyon (25/2). Lyon sekaligus menjadi lawan PSG di perempat final Coupe de France bulan depan (21/3). (dns)
BACA ARTIKEL LAINNYA... GU Buka Peluang Balik Kandang
Redaktur : Tim Redaksi