jpnn.com - LONDON- Laga Arsenal kontra Chelsea di Capital One Cupp di Emirates Stadium, London, Rabu (30/10) dini hari WIB mengaduk-aduk emosi Mesut Ozil dan Jose Mourinho.
Untuk kali pertama, keduanya reuni di kompetisi resmi. Ozil berbaju Arsenal, Mourinho membesut Chelsea.
BACA JUGA: Xabi Alonso Siap Bela Madrid Lawan Sevilla
Dalam laga itu, Ozil masuk di babak kedua. Sayangnya, playmaker asal Jerman tersebut gagal mengangkat performa The Gunners, julukan Arsenal. Di akhir pertandingan, Arsenal harus dipaksa mengakui ketangguhan Chelsea dua gol tanpa balas.
Meski kalah, tidak ada dendam di hati Ozil pada Mourinho. Alih-alih bermusuhan, keduanya justru tampak hangat. Dilansir BleacherReport, Rabu (30/10), setelah pertandingan, Ozil menyerahkan jersey yang dikenakannya pada pelatih berjuluk The Special One tersebut.
BACA JUGA: Cadangkan Agger, Rodgers Ogah Disebut Pilih Kasih
Mourinho pun menerimanya dengan senang hati. Bahkan, Mourinho terus menggenggam jersey bernomor punggung sebelas milik Ozil. Ketika Mourinho bicara dengan anak asuhnya, jersey itu tetap berada di genggamannya.
Kehangatan keduanya tentu tak lepas dari momen indah ketika mereka sama-sama berjibaku untuk Real Madrid. Saat itu, Ozil adalah pilihan utama Mourinho untuk mengatur serangan Los Blancos, julukan Madrid.
BACA JUGA: Wenger Anggap Mental Arsenal Tak Terguncang
Bahkan, ketika Mourinho hengkang ke Chelsea, Ozil disebut-sebut bakal mengikutinya. Sayangnya, Ozil justru menyeberang ke Arsenal yang menjadi seteru kuat Chelsea di kawasan London. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Heat Bekuk Bulls di Laga Perdana NBA
Redaktur : Tim Redaksi