Meutya Hafid Bantah Loncat ke Nasdem

Senin, 21 Januari 2013 – 21:53 WIB
JAKARTA – Anggota Komisi I DPR Fraksi Partai Golongan Karya Meutya Hafid membantah kabar yang menyebut dirinya pindah ke Partai Nasional Demokrat (NasDem).

Meutya menegaskan ingin fokus dan konsentrasi menjalankan amanahnya sebagai anggota DPR. Menurutnya, isu dirinya pindah partai hanya rumor belaka.

“Tugas dan posisi saya saat ini sebagai anggota DPR belum selesai. Saya ingin fokus menjalankan amanah konstitusi yang diberikan kepada saya. Dengan demikian tidak betul dugaan saya pindah partai,” katanya dalam siaran persnya, Senin (21/1).

Ia mengatakan, sejak awal masuk DPR sudah komit.  Apalagi saat ini masih tersisa kurang dari satu setengah tahun. Pada sisa waktu yang tidak banyak ini, Meutya ingin bisa tetap fokus. “Tidak lagi ada isu ini,” tegasnya.

Terkait kedekatannya dengan NasDem, Meutya menjelaskan, memang betul di awal ikut membangun Ormas Nasional Demokrat yang berdiri 1 Februari 2010 bersama Surya Paloh.

Ia mengaku sangat menghormati Surya, tidak hanya sebagai mentor juga seperti orang tua sendiri. “Saya berterima kasih banyak karena dari beliau saya banyak belajar,” katanya.

Menurut Meutya, mereka yang tergabung dalam ormas maupun Partai NasDem, juga banyak yang merupakan sahabat-sahabatnya. “Tapi untuk partai, saya harus tegas, hitam putih bahwa untuk menyelesaikan amanah sebagai anggota DPR, saya tidak mungkin pindah partai,” ungkapnya.

Meutya enggan mengomentari kisruh internal di Partai NasDem. Bahkan, dia menegaskan,  bantahan yang disampaikannya soal isu pindah partai ini sama sekali tidak terkait dengan kisruh di internal NasDem.

"Saya ini anggota fraksi partai Golkar. Jadi enggan mengomentari kisruh di tubuh Nasdem. Pernyataan saya ini juga tidak ada sangkut pautnya dengan kisruh di tubuh Nasdem. Kebetulan saja jika waktunya bersamaan,” paparnya.

Terkait dengan pencalegan 2014 menurut Meutya, itu sepenuhnya hak partai. Sebab, peserta pemilu sesuai dengan konstitusi negara ini adalah partai, bukan orang perorang.

“Jika partai Golkar menganggap rekam jejak saya cukup baik, saya siap menjalankan amanah. Tapi itu biarlah nanti, sekarang saya ingin konsentrasi selesaikan tugas dulu,” pungkasnya. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Nyaleg, Sekjen DPR Mundur

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler