Michelin Mengembangkan Ban Tanpa Udara Untuk Menjelajah Bulan

Minggu, 23 Juni 2024 – 10:34 WIB
Kendaraan dengan ban untuk menjelajahi bulan yang dirancang oleh Michelin. (ANTARA/HO/Michelin)

jpnn.com, JAKARTA - Michelin memperkenalkan purwarupa ban tanpa udara yang dirancang untuk menjelajahi bulan, pada perhelatan Le Mans 24 Hours, di Prancis.

Proyek pengembangan ban tanpa udara itu merupakan bagian dari program Artemis NASA.

BACA JUGA: Michelin Menarik Diri dari Formula E, Ini Alasannya

Ban tanpa udara tersebut untuk kendaraan rover pada proyek yang akan beroperasi di bulan selama satu dekade, dengan membawa dua astronot, menjelajahi area terpencil, dan mengambil sampel.

Di tengah-tengah misi berawak, kendaraan itu akan melakukan perjalanan ke berbagai titik pendaratan secara otomatis dan berfungsi secara mandiri.

BACA JUGA: Michelin Jajal Beberapa Ban MotoGP di Sirkuit Mandalika

“Kami telah melakukan berbagai penelitian untuk kendaraan bulan dan di tahun 2021, kami memulai kolaborasi baru dengan tim desain dan mitra Intuitive Machines, yakni Northrop Grumman, Boeing, dan AVL, untuk mengembangkan ban bagi kendaraan bulan proyek Artemis,” ujar Michelin Director of Advanced Research, Christophe Moriceau, dalam keterangannya.

Ban tersebut dirancang cermat untuk dapat menghadapi kondisi ekstrem saat berada di bulan, seperti adhesi, tidak ada atmosfer, ketahanan abrasi, hingga rendah resistensi.

BACA JUGA: Michelin Ciptakan Ban Khusus untuk Mobil Listrik

Pengembangan dilakukan di Massif Central, Prancis untuk mensimulasikan kondisi bulan yang sesungguhnya.

Meskipun sampel batu bulan telah dibawa kembali dari misi sebelumnya, publikasi ilmiah ialah sumber referensi utama untuk para peneliti di Michelin.

Melalui hal tersebut, Michelin menyadari bahwa kawasan vulkanik di wilayah Auvergne, Prancis – tidak jauh dari Kantor Pusat Michelin di Clermont-Ferrand di Massif Central – memiliki kemiripan dengan tanah di bulan dan menjadikannya lokasi yang tepat untuk pengujian.

Moriceau menyebut proyek itu dilakukan setelah 135 misi yang dilaksanakan selama periode 1995 hingga 2007, dan berkat desain dan produksi ban untuk proyek pesawat ulang-alik NASA yang dibuat oleh Michelin.

“Hal ini membuktikan kepiawaian Michelin di bidang material komposit, sebagai salah satu pilar pertumbuhan perusahaan dan senantiasa menghadirkan teknologi baru berkat komitmen untuk terus berinovasi,” kata dia. (ant/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ban Motor Michelin Kini Dijual Tanpa Bungkus Plastik


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler