Mimika Pengin Punya Helikopter Lebih Besar, Aamiin...

Minggu, 06 November 2016 – 05:30 WIB
Helikopter milik PT Freepor Indonesia. Foto: Sevianto Pakiding/Radar Timika

jpnn.com - TIMIKA - Wakil Bupati Mimika, Yohanis Bassang menilai sudah saatnya Mimika memiliki pesawat atau helikopter berkapasitas lebih besar untuk menjangkau pelayanan wilayah pedalaman.

Bassang mengatakan pesawat jenis Cessna Grand Caravan C208 B EX dan Helikopter Airbus H 12, yang baru-baru dibeli Pemkab Mimika tidak begitu menjawab kebutuhan pelayanan. Dua pesawat ini dinilai berkapasitas muat yang terlalu kecil. 

BACA JUGA: Enam Korban Lagi Belum Ditemukan

“Tidak terlalu menjawab kebutuhan dan penerimaan bagi daerah. Paling tidak kami harus memiliki pesawat dengan kapasitas muat lebih banyak,” kata Bassang seperti dikutip dari Radar Timika, Sabtu (5/11).

Dia berpendapat, akan lebih efektif jika Mimika memiliki heli sejenis M16 milik Airfast berkapasitas muat 26 penumpang, yang saat ini dikontrak untuk kebutuhan pelayanan PT Freeport Indonesia (PTFI). 

BACA JUGA: Korban Selamat Tragedi Kapal Tenggelam Belum Bisa Dipulangkan

“Kenapa tidak beli seperti chopernya Freeport. Kapasitas muat lebih banyak itu akan lebih baik,” kata dia. 

Selain itu, menurutnya, jangkauan pelayanan helikopter dibandingkan pesawat terbang akan jauh lebih efektif karena tidak membutuhkan landasan besar. Selain itu, kontrak sewa heli dinilai lebih besar ketimbang pesawat terbang. 

BACA JUGA: Gubernur Kaget Pungli di Laut lebih Parah

Helikopter yang dimaksud Wabup Bassang tersebut harganya hampir Rp 400 miliar. Meski begitu, dia meyakini Mimika suatu waktu bisa mewujudkan impiannya. Kemudian pemerintah betul-betul ingin mewujudkan pelayanan kepada masyarakat di wilayah sulit terjangkau. 

“Masak tidak bisa beli kalau serius. Apalagi pemasukannya sekali kontrak pakai katanya bisa mencapai Rp 300 juta lebih. Berapa kali terbang saja itu (harganya) bisa kembali,” tukasnya. 

Sebelumnya, Pemkab Mimika telah membeli Pesawat Cessna Grand Caravan dengan harga Rp 37 miliar. Pesawat ini berdaya muat 1.200 kg dan memuat sembilan orang. Bisa landing pada landasan 600-700 meter dan mampu terbang di ketinggian 14.000-18.000 feet.

Pesawat ini sekaligus dibeli dengan Helikopter Airbus H125. Helikopter buatan Prancis ini dibeli dengan harga Rp 43 miliar.  Namun hanya memiliki kapasitas lima tempat duduk. Untuk kemampuan external seperti menggantung barang dengan berat bisa mencapai 1.500 kg. (mix/adk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Militer AS Undang Warga Manado Saat Latihan Bersama TNI AU


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler