jpnn.com - TONDANO – Minahasa diprediksi bisa menghasilkan enam ribu ton cengkih sepanjang 2016. Hal ini ditinjau dari besarnya panen yang sementara berjalan terhitung dari April sampai September.
"Luas lahan cengkih di Minahasa sekira 24.978 hektare. Data 2015 lalu produksi cengkeh saat itu sekitar 4.190 ton. Nah, tahun ini diprediksi akan meningkat hingga bisa mencapai 6.000 ton," terang Kepala Seksi Budidaya Tanaman Perkebunan Dinas Pertanian, Peternakan, dan Perkebunan Minahasa Edwin Kolinug, Kamis (2/6).
BACA JUGA: Indomie Duduki Peringkat 8 Dunia
Dia menambahkan, faktor cuaca dapat memengaruhi kualitas dan kuantitas produksi. "Jika cuaca baik produksi panen cengkeh bisa besar," ujar Kolignug. Saat ini, harga emas cokelat ini sekitar Rp100-150 ribu per kilogram.
"Ini masih bisa berubah, apakah akan turun atau naik. Kami juga akan memantau di lapangan kalau-kalau ada permainan harga dari pedagang-pedagang besar," ujar Kaunag.
BACA JUGA: Gubernur BI Beberkan Masalah Utama UMKM
Mesak Mukuan, salah satu petani berharap kondisi ini tetap membuat harga stabil. "Kami khawatir jika harga cengkih turun, apalagi jika ada permainan harga dari beberapa pengepul," ujarnya. (mp/jos/jpnn)
BACA JUGA: Aneh, Birokrat Ikut Permainan Importir Daging Sapi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dirjen Minerba Cari Solusi Sengketa Pajak PKP2B Generasi III
Redaktur : Tim Redaksi