Minat Pemuda Berwirausaha Sangat Tinggi

Kamis, 30 Agustus 2018 – 22:43 WIB
Imam Gunawan. Foto: Ist for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Asisten Deputi Kewirausahaan Pemuda Kemenpora Imam Gunawan mengatakan, minat para pemuda untuk berwirausaha sangat tinggi.

Hal itu terlihat dari tingginya animo para peserrta untuk mengikuti Pelatihan Penumbuhan Minat Kewirausahaan di Kalangan Pemuda 2018.

BACA JUGA: Kemenpora Tumbuhkan Minat Kewirausahaan Pemuda di Tegal

"Masih banyak yang menghubungi saya secara langsung terkait perndaftaran masih bisa atau tidak. Jumlah pendaftar sudah ada 2.500 dan hanya diambil 800. Dari segi animo memang sudah cukup tinggi,” kata Imam di sela-sela pelatihan batch delapan di Kemenpora, Kamis (30/8).

Dia menambahkan, pelatihan penumbuhan minat kewirausahaan dan materi dasar akan selesai dan bakal dilanjutkan ke tahap kedua dengan pembekalan yang semakin tajam.

BACA JUGA: Kemenpora Siapkan Modal bagi Pemuda yang Ingin Berwirausaha

Imam menjelaskan, yang terpenting dari wirausaha adalah menentukan segmentasi dan terus berintrospeksi.

Apalagi, peluang bisnis bisa didapatkan dari mana saja. Misalnya, peka melihat tren maupun fenomena di masyarakat. Selain itu, harus mengetahui keinginan serta kebutuhan masyarakat.

BACA JUGA: Dongkrak Semangat Berbisnis Kaum Muda via #WirausahaMerdeka

"Pelatihan ini menurut kami cukup sukses dari sisi perekrutan. Dari sisi kurikulum yang digunakan dan dari sisi penyeleksian tahapan-tahapan itu cukup sukses. Dengan demikian, kami bisa bersama-sama mitra kerja bisa memilih orang-orang yang memiliki produk yang layak meskipun dalam tingkat pameran,” tambah Imam.

Berdasarkan pemantauan para mitra, kata Imam, peserta mendapatkan omzet yang cukup besar dan 80 persen produknya terjual.

"Tentu ini menjadi tanda bahwa metode-metode pelatihan yang kami berikan selama ini cukup efektif dalam melahirkan sosok wirausaha yang baru atau meningkatan skill-nya agar dapat lebih sukses lagi ke depannya,” ujar Imam.

Dia mengaku sudah mendapatkan kepastian dari deputi yang mana banyak alumni akan menerima akses permodalan sebesar Rp 15 juta.

“Namun, tidak menutup kemungkinan bagi para peserta yang lolos dari kualifikasi kami akan dialokasikan untuk tahun berikutnya," kata Imam. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hadapi MEA, Generasi Muda Indonesia Harus Berwirausaha


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler