JAKARTA - Seluruh kader Partai Demokrat (PD) diharapkan bisa menahan diri dan tidak mengumbar pernyataan yang kontraproduktif menjelang penyelenggaraan Kongres Luar Biasa (KLB) di Bali, akhir bulan ini. Kader di partai binaan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu diharapkan tidak melontarkan pernyataan emosional yang mengundang persepsi negatif di publik.
Hal itu disampaikan Ketua Divisi Pembinaan Organisasi PD, Michael Wattimena, guna menanggapi pernyataan Sekretaris Divisi Pembinaan Organisasi PD, Ian Zulfikar, yang sebelumnya menebut ada lebih dari 2000 anggota DPRD dari partai pemenang Pemilu 2009 itu yang hengkang. Michael merasa pelu meluruskan pernyataan Ian yang menyebut hengkangnya ribuan legislator dari PD karena elektabilitas partai.
"Pernyataan itu tidak benar apalagi jumlahnya disebut lebih dari dua ribu. Sampai hari ini DPP belum ada anggota DPR, DPRD provinsi maupun DPRD kabupaten/ kota yang menyampaikan surat pernyataan mundur," tegas Michael kepada wartawan di Gedung DPR, Selasa, (26/3).
Justru menurutnya, banyak kader dari partai lain yang ingin bergabung dengan PD. Karenanya Michael curiga dengan pernyataan Ian. "Ini sangat paradoks dan tidak benar. Kami belum tahu motif dan maksud pernyataan itu," tambahnya.
Ditambahkannya, kini suara di bawah menginginkan SBY turun langsung menjadi Ketua Umum PD menggantikan Anas Urbaningrum. Dari hitungan Michael, sudah 26 DPD PD mendukung SBY agar menjadi ketua umum.
"Mudah-mudahan aklamasi untuk memilih Pak SBY sebagai ketua umum demi kejayaaan PD ke depan di bawah kepemimpinan Pak SBY. Kita yakin Demokrat bisa rebound pada Pemilu 2014 nanti ketika Pak SBY memimpin langsung," tegasnya.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dahlan Tak Tertarik Pimpin Demokrat
Redaktur : Tim Redaksi