jpnn.com, BOGOR - Timnas Indonesia belum pernah mencetak gol dan hanya berada di peringkat ketiga PSSI Anniversary Cup 2018. Kalah oleh Bahrain 0-1 (27/4), tim asuhan Luis Milla bermain imbang tanpa gol dengan Korea Utara (30/4) dan Uzbekistan (3/5).
Milla mengakui punya pekerjaan rumah untuk memerbaiki lini serang. Di sisi lain, Milla bersyukur dengan performa lini tengah dan belakangnya.
BACA JUGA: Timnas Indonesia Belum Pernah Cetak Gol, Lantas?
Dalam tiga laga, hanya satu kali kebobolan ketika melawan Bahrain (27/4). Indonesia yang berada di peringkat ketiga dalam turnamen tersebut dengan mengoleksi 2 poin dari 2 hasil seri.
’’Saya tahu tiga lawan (Bahrain, Korut, Uzbekistan) tidak bawa banyak pemain intinya. Tapi, yang saya tahu, mereka bermain dengan cara mereka. Dengan sistem mereka. Ini baik karena kami bisa bertahan melawan sistem itu. Agustus nanti semoga kami bisa mewujudkan mimpi rakyat Indonesia untuk jadi yang terbaik,’’ harapnya.
BACA JUGA: Luis Milla Cari Striker Garang dan Haus Gol
Di sisi lain, Uzbekistan yang jauh dari prediksi dan gagal bersinar di turnamen tersebut lewat asisten pelatihnya Mirzakhmedov Miraziz tetap salut pada perjuangan anak asuhnya. Dia tetap mengatakan bahwa timnya sudah maksimal dan tidak menyangka lawan-lawannya sangat kuat di turnamen itu.
’’Indonesia juga berkembang dengan luar biasa. Kami harap bisa bangkit dan lebih baik di Asian Games nanti,’’ katanya.
BACA JUGA: Luis Milla Sebut Permainan Indonesia Makin Berkembang
Dalam laga sebelumnya, Bahrain akhirnya memastikan jadi juara PSSI Anniversary Cup 2018 setelah mengalahkan Korut dengan skor 4-1.
Gol dari Bahrain dicetak oleh Ahmed Sanad di menit ke-15, Jasim Alsalam menit ke-54, dan dua gol Ahmed Alsherooqi (59') serta (75'). Adapun Korea Utara membalas lewat satu gol Song Kum-song (59'). (rid/ham)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Imbang Lawan Uzbekistan, Indonesia Mandul di Anniversary Cup
Redaktur & Reporter : Soetomo