Mirip Siantar, DPP PD Incar Orang Kuat di Muscab Tapteng

Selasa, 03 Januari 2012 – 02:02 WIB

JAKARTA - Hingga kemarin (2/1), Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat (DPP PD) belum mengeluarkan jadwal pelaksanaan Musyawarah Cabang (Muscab) PD Tapanuli Tengah (Tapteng).  Dengan nada berseloroh, Wakil Ketum DPP PD, Jhonny Allen Marbun, mengatakan, belum saatnya untuk membicarakan hal itu. Alasannya, saat ini masih dalam suasana tahun baru.

"Masih suasana tahun baru. Rehat aja dulu lah," ujar Jhonny Allen Marbun kepada JPNN kemarin (2/1).  DPP PD juga belum menjadwalkan Muscab PD Tapteng. Alasan lain, karena baru saja digelar Muscab PD Pematangsiantar, yang dampaknya masih hangat.

Dia juga membantah DPP telah  membubarkan atau membatalkan kegiatan Muscab II DPC PD Tapteng, 5 Desember 2011 di Hotel Bumi Asih Pandan. Menurut Allen, itu bukan Muscab. "Ah, tak ada itu. Itu hanya konsolidasi biasa," ujarnya.

Allen malah memberikan sinyal bahwa Muscab PD Tapteng belum akan digelar dalam waktu dekat ini. Alasannya, dibanding provinsi-provinsi lain, Muscab PD di kabupaten/kota di wilayah Sumut sudah tergolong tercepat.

"Sumut sudah tergolong cepat, tinggal tiga kabupaten/kota lagi yang belum Muscab. Di provinsi-provinsi lain yang sama-sama besar, baru mencapai kisaran 35 persen hingga 60 persen," terangnya.

Dijelaskan, untuk wilayah Sumut memang sengaja dipercepat. "Saya menjadikan Sumut sebagai pilot project, jadi dipercepat," ulasnya.

Terkait dengan adanya penolakan hasil Muscab PD Siantar beberapa waktu lalu, Allen menganggap itu hal yang lumrah dalam dunia politik.  Dia pun tak membantah anggapan telah mengkondisikan agar Hulman Sitorus yang juga walikota Siantar itu, yang terpilih sebagai Ketua DPC PD Siantar.

"Masak nggak percaya seorang walikota bisa membesarkan partai? Ini untuk kepentingan partai. Kenapa dipersoalkan? Kecuali yang saya paksakan itu tukang roti," ujar Allen enteng.

Dia menjelaskan, semua partai politik sudah pasti menginginkan tokoh sentral di daerah itu menjadi pimpinan partai setempat. Dikatakan, seorang tokoh lokal pasti punya pengaruh kuat di daerah tersebut.

"Walikota itu hanya saja. Hulman bisa mengalahkan incumbent. Mantan walikota banyak. Apapun partainya, pasti akan mengejar itu (menjadikan kepala daerah sebagai pimpinan partai, red)," terangnya.

Allen berharap, semua kader PD bisa memahami hal itu. "Pemikiran umum harus diterima dengan akal sehat," ajaknya.

Apakah untuk Muscab PD Tapteng DPP juga akan mengincar tokoh kuat setempat? Allen tidak membantahnya. Berkali-kali dia mengatakan, semua partai pada hakekatnya ingin merekrut orang yang sudah teruji punya pengaruh.

"Ini untuk kepentingan partai. Biar sinergi antara tokoh nasional dengan tokoh lokal," ujar Allen, tanpa mau menyebut nama tokoh yang diincar sebagai ketua DPC Tapteng.

Dia menjelaskan, sebagai orang DPP PD asal Sumut, dirinya punya tanggung jawab untuk bisa membesarkan partai di Sumut. Langkah yang harus diambilnya, antara lain dengan mengkondisikan agar pimpinan partai setingkat DPD dan DPC, dipegang orang-orang yang tepat.

"Kita harus mengambil keputusan yang terbaik. Kalau nanti Demokrat di Sumut tak berhasil, saya yang bertanggung jawab," tegas anggota DPR ini. (sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... PAN Anggap Dipo Pahlawan Kesiangan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler