jpnn.com, JAKARTA - Penyelesaian akhir Mitra Kukar masih jadi masalah serius. Pada laga terakhir versus Persik Kediri (24/7), lini depan Naga Mekes mandul.
Justru peluang emas berhasil diciptakan Ahmad Bustomi yang notabene gelandang.
BACA JUGA: Mitra Kukar vs Persik Kediri: Tiga Poin Harga Mati
BACA JUGA: Final Piala Indonesia: PSM Minta Tetap Main di Makassar, Persija Usulkan tanpa Penonton
Rishadi Fauzi yang digadang menjadi penyerang top Naga Mekes belum mampu berkontribusi. Dari lima pertandingan, eks Persebaya Surabaya itu hanya mampu mengoleksi sebiji gol.
BACA JUGA: Ahmad Bustomi sudah tak Sabar Kembali Merumput
Pun demikian dengan Rafli Mursalim yang hingga kini belum membuka keran golnya. Apalagi Rafli lebih banyak bermain dari bangku cadangan. Walhasil peluangnya cetak angka lebih kecil.
BACA JUGA: Imbas Perubahan Jadwal Final Piala Indonesia, Laga Liga 1 Pun Tertunda
BACA JUGA: Pulih 100 Persen, Ahmad Bustomi Dipastikan Siap Kembali Merumput
Asisten pelatih Mitra Kukar Asep Suryadi menuturkan, selama ini pelatih selalu memberikan porsi lebih di finishing touch. Namun, kondisi di lapangan saat pertandingan terkadang berbeda.
“Ini soal mental karena situasi di latihan pasti berbeda. Tapi saya yakin para pemain selalu memiliki keinginan untuk cetak gol,” papar Asep. (don/abi2/k16)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bisikan Bustomi Bikin Arif Suyono Pilih Mitra Kukar
Redaktur & Reporter : Budi