jpnn.com, BANDARLAMPUNG - Upaya pengiriman 15 paket narkotika jenis sabu-sabu seberat 15 kilogram digagalkan aparat Polres Mesuji, Lampung.
Petugas menggagalkan pengiriman itu di Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) Simpang Pematang.
BACA JUGA: Irjen Panca Ungkap Fakta Mencengangkan soal Kerangkeng di Rumah Bupati Langkat
"Iya benar, mas, kejadiannya kemarin Sabtu (29/1) sore pukul 16.30 WIB," ucap Kapolres Mesuji AKBP Yuli Haryudo dihubungi di Bandarlampung, Minggu.
Kasat Narkoba Polres Mesuji IPTU Muhammad Nufi mengatakan sabu-sabu seberat 15 kilogram tersebut dibawa oleh tiga pelaku bernama Afdal (32), Hendri Khaidir (50), dan Eri Yanto (49) menggunakan mobil pribadi warna hitam dengan nomor polisi B-2165-TOL.
BACA JUGA: Astaga, BP Simpan 5 Kg Sabu-Sabu di Kampung Bahari
"Sabu-sabu 15 kilogram tersebut dikemas paket teh China bertuliskan qing shan yang kemudian dimasukkan ke dalam tas jinjing warna hitam," ungkap dia.
Penangkapan tiga pelaku yang membawa sabu tersebut berawal dari adanya informasi bahwa akan ada transaksi narkoba yang melalui wilayah hukum Polres Mesuji.
Kemudian, lanjut dia, Berdasarkan informasi itu, gabungan anggota Polres Mesuji yang dipimpin Waka Polres Mesuji Komisaris Polisi Juli Sundara melakukan penjaringan, penggeledahan, dan penangkapan sesuai kabar yang didapat.
"Saat tiba di gerbang Tol Simpang Pematang anggota melakukan penggeledahan terhadap satu unit mobil yang kami curigai. Saat kami lanjut penggeledahan, ditemukan tas berisi sabu-sabu yang terletak di atas kursi bagian paling belakang penumpang," tuturnya.
Dia mengatakan bahwa ketiga tersangka kemudian dibawa ke Mapolres Mesuji untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Dalam kegiatan tersebut, anggota mengamankan barang bukti berupa satu buah tas jinjing merk adidas warna hitam yang di dalamnya berisikan 15 paket teh China bertuliskan qing shan yang di dalamnya terdapat plastik bening besar berisi narkotika jenis sabu dan satu unit mobil Toyota Avanza warna hitam dengan nomor polisi B-2165-TOL," paparnya. (antara/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti