Mobilitas Masyarakat Makin Meningkat, Menkominfo: Jangan Lengah Menerapkan Protokol Kesehatan

Rabu, 22 September 2021 – 19:48 WIB
Menkominfo Johnny G Plate. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengajak masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan agar potensi gelombang baru penularan Covid-19 bisa ditekan.  

Johnny mengungkap ajakan ini menyusul makin menguatnya mobilitas masyarakat yang bisa menjadi satu sumber penularan Covid-19.  

BACA JUGA: Menkominfo Johnny Plate Tegaskan Tidak Boleh Ada Ruang Bagi Penista Agama

“Protokol kesehatan harus selalu diterapkan untuk menghindari risiko lonjakan kasus," kata Johnny G Plate dalam keterangan persnya, Rabu (22/9).

Peningkatan mobilitas di masyarakat terlihat dari data Kementerian Kesehatan sejak 2 Agustus 2021. 

BACA JUGA: Johnny G Plate: Saya Ingatkan Jangan Dipolitisasi Barang Ini

Saat ini mobilitas masyarakat, khususnya di Jawa dan Bali, meningkat secara signifikan.

Data tersebut sejalan dengan laporan WHO yang dirilis pada 15 September 2021. 

BACA JUGA: Sambut Kedatangan Vaksin Tahap Ke-10, Begini Respons Menkominfo Johnny G Plate

Laporan itu menyatakan bahwa sepekan terakhir mobilitas masyarakat Indonesia, khususnya di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Banten, mengalami peningkatan signifikan.

Jhonny menilai mobilitas yang tinggi ini hampir menyamai kondisi sebelum adanya pandemi Covid-19. 

Dia pun berharap masyarakat tidak lengah menerapkan prokes meskipun memiliki mobilitas tinggi.

"Kita harus selalu waspada dan tidak lengah dalam menerapkan protokol kesehatan, agar peningkatan mobilitas masyarakat bisa terus sejalan dengan upaya penanganan pandemi Covid-19," kata pria yang juga menjabat sekjen Partai NasDem itu.

Johnny mengungkapkan selain mengingatkan masyarakat patuh protokol kesehatan, pemerintah juga memperkuat penerapan aturan perjalanan domestik dan internasional demi menekan potensi gelombang baru Covid-19.

Hal ini beriringan dengan penguatan pengawasan di pintu-pintu masuk internasional ke Indonesia.

Pemerintah juga memperkuat upaya penanganan pandemi dengan memperkuat deteksi dini melalui peningkatan tes epidemiologi, meningkatkan rasio kontak erat yang dilacak, dan surveilans genomik di daerah-daerah yang berpotensi mengalami lonjakan kasus.

Penguatan upaya penanganan pandemi juga dilakukan melalui peningkatan ketersediaan tempat tidur rumah sakit untuk penanganan Covid-19 hingga meningkatkan pemanfaatan isolasi terpusat.

Selain itu Johnny mengatakan bahwa pemerintah terus menambah alokasi vaksin di daerah. Hal ini diiringi dengan penambahan tempat sentra vaksinasi.

"Mari jaga diri, mari jaga sesama," kata pria kelahiran Ruteng, Nusa Tenggara Timur, itu. (ast/jpnn)

 

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur : Boy
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler