jpnn.com - JAKARTA - Pengamat politik dari Citra Institute Efriza menilai bahwa Sekretaris Daerah Majalengka Eman Suherman merupakan sosok jujur dan sederhana yang sangat dicintai masyarakat Majalengka.
“Modal karakter dirinya (Eman) yang jujur dan sederhana memang menjadi daya tarik dari masyarakat,” kata Efriza dalam keterangannya, Selasa (11/6).
BACA JUGA: Eman Suherman Memberdayakan Pesantren Bina Akhlak Generasi Muda di Majalengka
Eman yang dikenal sebagai figur bersih, jujur dan sederhana, dinilai sebagai pemimpin tepat untuk memajukan Majalengka.
Eman makin diakui sebagai pilihan utama untuk maju sebagai calon bupati Majalengka 2024.
BACA JUGA: Eman Suherman jadi Kandidat Cabup Majalengka yang Transformatif & Prorakyat
Kejujuran dan kesederhanaan Eman itu juga dapat terlihat di unggahan akun @eman_suherman15 di Instgram.
Dalam unggahan itu, Eman saat bertemu masyarakat Majalengka tidak segan berjabat tangan dan membaur.
BACA JUGA: Sederhana dan Merakyat, Eman Suherman Membaur Bersama Warga Makan Nasi Kuning di Pasar
Eman Suherman juga tidak ragu untuk terjun langsung guna memastikan program-program pemerintah bisa diterima oleh masyarakat yang membutuhkan.
Mama Eman, panggilan akrab Eman Suherman, juga aktif menghadiri berbagai kegiatan yang diselenggarakan oleh masyarakat Majalengka.
Eman dalam beberapa kesempatan juga sering tampil mengenakan topi caping dan kemeja kotak-kotak, simbol kedekatannya dengan rakyat.
Eman juga terlihat akrab dan santai dan merangkul warga, sehingga dinilai sebagai sosok yang dekat tanpa sekat.
Kecintaannya pada olahraga juga diwujudkan dengan mengadakan turnamen sepak bola bertajuk 'Piala Eman Nu Urang', untuk menumbuhkan semangat sportivitas di kalangan masyarakat.
Oleh karena itu, Efriza menyatakan bahwa kedekatan Eman dengan masyarakat sudah tidak perlu diragukan lagi.
Namun demikian, dia juga menekankan supaya Eman harus terus bekerja keras untuk meningkatkan elektabilitas di Majalengka.
“Artinya, tantangan dirinya adalah terus menerus menaikkan posisi elektabilitas dirinya sambil terus melakukan pendekatan pragmatis kepada partai-partai politik,” ungkap Efriza. (*/boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi