jpnn.com, JAKARTA - Kerusakaan pada kaca film mobil tidak hanya disebabkan dari pemasangan awal, tetapi ada faktor lain yang bisa merusak kaca film.
Kaca film di mobil mempunyai peran penting terutama untuk meminimalisir sengatan sinar matahari, dan visibilitas saat berkendara.
BACA JUGA: Kaca Film Mobil Wincos Kini Bisa Dibeli Lewat Online
Menurut penuturan Direktur PT Krisant Pindimas Sejahtera, Iwan Nugraha Udaya menjelaskan, kaca film mobil bisa rusak tak hanya dari pemasangan saja, tetapi karet di jendela mobil juga bisa membuat kaca film itu tidak memiliki umur panjang.
"Karet kaca jendela itu harus diperhatikan. Jika karet itu rusak maka bisa merusak kaca film juga, sehingga umurnya tidak akan lama," ungkap Iwan pada saat peluncuran situs Wincos Shop di Jakarta Barat, Selasa (11/8).
BACA JUGA: Ini Kadar Gelap Kaca Film Mobil untuk Depan dan Belakang
Menurut Iwan, kaca film di bagian jendela kan dipasang di bagian dalam, artinya kaca film secara langsung bersentuhan dengan karet jendela.
"Jadi kalah karetnya rusak atau getas misalnya, maka ketika pengemudi lagi menaikkan atau menurunkan jendela maka akan terjadi gesekan ke kaca film," ungkapnya.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut, Kepala Si Ibu Terjepit Ban dan Anaknya Masuk Kolong Mobil
Untuk itu, Iwan menyarankan agar pengguna lebih memerhatikan bagian karet pada jendela mobil.
"Jika sudah ada gejala rusak kalau bisa langsung diganti, biar tidak merusak kaca film," katanya lagi.
Untuk melakukan perawatan kaca film, kata Iwan, cukup menggunakan air bersih dan kain microfiber.
"Cukup pakai air bersih dan kain microfeber. Kami tidak menyarankan untuk menyemprotkan cairan kimia, karena itu bisa merusak warna kaca film itu sendiri," tandasnya. (ddy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian