jpnn.com - JAKARTA - Ada harapan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mampu berbalik arah setelah dua hari ini turun signifikan. Secara teknikal memungkinkan harapan naik ini terjadi pada hari ini.
Pada pra pembukaan (preopening) perdagangan pagi ini IHSG memang masih berkutat di zona merah dengan penurunan 10,470 poin (0,21 persen) ke level 4.885 dan indeks LQ45 turun 2,725 poin (0,33 persen) ke level 829,636. Namun pada awal pembukaan perdagangan reguler IHSG berhasil berbalik arah dengan menguat 7,512 poin ke level 4.888.
BACA JUGA: RI Incar Pabrik Otomotif Australia
Hanya saja penguatan itu tidak bertahan lama. Aroma aksi ambil untung (profit taking) oleh investor. Khususnya, investor domestik masih terasa kuat sehingga, sempat berkurang 20 poin sebelum akhirnya, terlihat pengurangan kian menipis jelang satu jam pembukaan perdagangan dan sangat berpotensi kembali menghijau.
Tim Riset PT Mandiri Sekuritas menyatakan pasar saham Amerika Serikat (AS) terkoreksi. Ini setelah rilis kinerja keuangan perusahaan tercatat (emiten) dari sektor ritel mengecewakan. ”Tadi malam (WIB), indeks Dow Jones Industrial Avg tercatat melemah - 0,83 persen dan S&P500 membukukan penurunan - 0,65 persen,” tuturnya.
BACA JUGA: Merpati Terus Upayakan Bayar Gaji Karyawan
Dari pasar Asia, pergerakan pasar saham dipengaruhi oleh pelambatan ekonomi Tiongkok. Koreksi pasar saham Asia ditunjukkan oleh indeks Nikkei 225 dan indeks KOSPI pagi ini.
”Dari dalam negeri, kekhawatiran terhadap utang luar negeri swasta yang tinggi dan pertarungan pemilihan presiden yang diprediksi akan berlangsung ketat memberikan kekhawatiran tersendiri bagi investor. Hal itu membuat IHSG dan nilai tukar rupiah terkoreksi dalam (kemarin),” terusnya.
BACA JUGA: Berpotensi Menguat Terbatas
Namun secara teknikal pada perdagangan hari ini IHSG berpotensi rebound dan bergerak mixed to up menuju resistance terdekat di 4.930. Meski begitu, menurutnya, potensi penurunan lanjutan masih ada dan menuju support berikutnya di 4.859.
Berikut beberapa rekomendasi saham yang bisa dijadikan pilihan investasi hari ini; PTPP buy on weakness (1.880 - 1.765). ICBP buy on weakness (10.175 - 9.925). UNVR spekulasi beli (30.000 - 29.000). AKRA beli (4.550 - 4.175), dan SMGR beli (15.600 - 14.500). (gen/dio)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mebel Indonesia Rambah Pasar Rusia
Redaktur : Tim Redaksi