jpnn.com - LONDON - Jermaine Defoe tampil luar biasa di Europa League. Defoe berhasil menjadi legenda anyar Tottenham Hotspurs sebagai pemain dengan jumlah gol terbanyak di pentas Eropa. Total, Defoe sudah mengoleksi 23 gol.
Hal yang sama juga terjadi di ajang Piala Capital One. Jika ditotal dengan gelontoran gol di Europa League, pemain berusia 31 tahun tersebut sudah menceploskan sembilan gol hanya dalam tujuh pertandingan musim ini.
BACA JUGA: Ibra Malah Jagokan Ronaldo-Messi Raih Ballon dOr
Namun, performa tersebut tak berlaku di Premier League. Defoe seolah menjadi pesakitan karena lebih sering dijadikan cadangan. Musim ini, Defoe hanya sekali menjadi starter dan tujuh kali berstatus pemain pengganti. Hal itulah yang membuat Defoe frustasi.
"Tentu saja hal itu sangat membuat frustasi karena saya tak punya banyak kesempatan di Premier League. Fans selalu bertanya setiap saat. Saya tak perlu berkata pada siapapun bahwa saya frustasi," terang Defoe dalam wawancara dengan Daily Expres, Kamis (14/11).
BACA JUGA: Owi/Butet Amankan Tiket Perempat Final
Striker timnas Inggris tersebut mengatakan, rasa frustasinya adalah hal yang sangat normal. Sebagai pemain profesional, Defoe selalu ingin menjadi bagian dari skuad inti tim yang dibelanya.
"Semua orang tahu saya sangat cinta sepakbola. Saya senang mencetak gol. Ketika saya tak punya kesempatan untuk melakukannya, itu membuat saya frustasi," tegas Defoe. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Aitor Karanka Tangani Middlesbrough
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rodger Kritisi Kebijakan FA Panggil Pemain Muda
Redaktur : Tim Redaksi