JAKARTA - Jika monorail benar-benar beroperasi di Jakarta, PT Adhi Karya memprediksi hal itu akan menghemat anggaran negara sebesar Rp 1,5 triliun dalam setahun. Penghematan tersebut berasal dari penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM).
Direktur Utama Adhi Karya Kiswodarmawan menjelaskan, bila monorail sudah terealisasi, maka dalam sekali jalan bisa mengangkut penumpang sebanyak 30 ribu orang. Dengan kapasitas tersebut, bisa mengurangi penggunaan mobil pribadi di jalan raya sebanyak 57.300 kendaraan.
"Bisa hemat BBM sebanyak 573.000 liter sehari atau setara Rp 5 miliar sehari atau Rp 1,5 triliun dalam setahun," ujar Kiswo di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (7/2).
Menurut Kiswo, dengan menggunakan monorail jarak tempuh perjalanan akan jauh lebih cepat ketimbang memakai kendaraan pribadi. "Dari Bekasi Timur menuju Cawang hanya sekitar 24 menit, dari Cibubur menuju Cawang sekitar 18 menit, dan dari Cawang ke Kuningan hanya 15 menit," paparnya.
Untuk itu, karena perjalanan waktu yang cukup singkat, maka Kiswodarmawan berharap nantinya masyarakat lebih memilih monorail ketimbang kendaraan pribadi sebagai alat transportasi.
Selain itu, saat ini pihaknya tengah melakukan survei pada masyarakat mengenai daya beli masyarakat untuk menggunakan monorail. "Sasaran pengguna jasa monorail adalah masyarakat kalangan menengah ke atas," pungkasnya. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jadi Korban Kemacetan, Dahlan Impikan Monorail
Redaktur : Tim Redaksi