JUAN Pablo Carrizo, sepertinya, memiliki dendam kesumat dengan BoliviaPemicunya tak lain kekalahan 1-6 dari Bolivia di kualifikasi Piala Dunia 2010 dengan Carrizo menjadi kiper Argentina kala itu
BACA JUGA: Frings dan Koevermans Gabung Toronto FC
Gara-gara gawangnya dibobol setengah lusin dua tahun lalu, Carrizo kehilangan posisi sebagai kiper utama Argentina."Penampilan kami kala itu sangat buruk
"Saya sebenarnya berharap mendapat kepercayaan untuk tampil menghadapi Bolivia di laga pertama kami di Copa America demi membayar kesalahan saya dua tahun lalu," sambung kiper 27 tahun dengan 12 caps itu.
Sayang, harapan Carizzo sulit kesampaian
BACA JUGA: Siapkan Dua Opsi Piala Indonesia 2011
Sebab, dia boleh dibilang merupakan opsi ketiga atau terakhir di bawah mistar Argentina saat ini setelah Sergio Romero dan Mariano AndujarTidak hanya itu, psikis Carizzo diragukan
BACA JUGA: Persaingan Pelatih Negeri Tango
Itu setelah klubnya, River Plate, terdegradasi dari kompetisi kasta teratas di ArgentinaCarrizo sejatinya berstatus pinjaman di River sepanjang musim laluKlub pemilik Carrizo adalah Lazio yang menggaetnya dari River tiga tahun laluHanya, karena penampilannya yang tidak konsisten, Lazio meminjamkannya dua musim terakhir termasuk ke Real Zaragoza (2009-2010)."Juan sebenarnya kiper yang cukup bagus dan berbakatHanya, dia terkadang sulit mengontrol emosinya dan kehilangan fokus," komentar Martin Tocalli, pelatih kiper Argentina.
Gara-gara terdegradasinya River, Carrizo mengajukan izin absen dari pemusatan latihan timnas beberapa hari"Saya butuh waktu sejenak untuk memulihkan pikiran saya karena saya tidak ingin bergabung dengan timnas dengan kondisi terluka," tuturnya.
"Sekarang, saya termovitasi ingin menghapus memori buruk di klub dengan prestasi bersama timnasJadi, salah apabila orang menyebut saya tidak siap untuk turnamen ini," sambungnya(dns)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sinyal Pulang Fabregas Makin Kuat
Redaktur : Tim Redaksi