jpnn.com, TUSCANY - Suzuki pernah mendominasi ajang balap motor bergengsi dunia. Pada edisi 1993, Kevin Schwantz memberikan gelar juara dunia saat masih bersaing di kelas 500 cc. Kesempatan itu berpeluang tersaji kembali musim ini.
Satu kemenangan Alex Rins di MotoGP Amerika menjadi pemicu kemenangan berikutnya buat Suzuki. Rins menjadi potensi terbaik yang dimiliki tim pabrikan asal Jepang. Para rider bakal kembali mengaspal pada MotoGP Italia, Minggu (2/6).
BACA JUGA: Jadwal Lengkap MotoGP Italia dan Klasemen Sementara
Tiga musim menjejak kelas MotoGP, Rins belum pernah menembus podium di Sirkuit Mugello. Prestasi terbaiknya yakni saat finis kedua ketika membalap di kelas Moto3, 2013 silam.
Setelah lima balapan berlalu, Rins kini bertengger di posisi ketiga klasemen pembalap. Dia terpaut 20 poin dari pemuncak klasemen, Marc Marquez (Honda).
BACA JUGA: MotoGP Italia: Pertarungan Pembalap Tuan Rumah Vs Rider Spanyol
Rins juga mendapatkan input penting ketika balapan di Le Mans dua pekan lalu. Saat itu, dia menjalani sesi kualifikasi yang buruk. Imbasnya, pembalap Spanyol itu harus memulai balapan dari posisi 19 dan akhirnya finis ke-10.
(Baca Juga: Jadwal Lengkap MotoGP Italia dan Klasemen Sementara)
BACA JUGA: Mulai 2022, MotoGP akan ada 22 Seri Balapan dalam Satu Musim
"Di Le Mans, kami melewati balapan dengan bertahan, kami berhasil mendapatkan sejumlah poin penting," ujarnya dikutip Crash. Rins menyatakan race berikutnya dia butuh meminimalisir kesalahan sekecil mungkin di Mugello.
Modal penting yang dimiliki Suzuki yakni, GSX-RR memperlihatkan perkembangan siginifikan ketimbang tahun lalu. Technical Manager Suzuki, Ken Kawauchi menyatakan perkembangan terlihat hampir di semua area. "Kami sangat senang dengan level motor saat ini," ujar Kawauchi dikutip Motorsport Week.
Menurutnya, poin penting yang dimiliki GSX-RR musim ini adalah keseimbangan dan kemampuan motor saat berada di tikungan. Selain itu, manajemen ban yang sempurna bisa mereduksi gerusan ban lebih cepat.
Tipikal sirkuit Mugello yang menawarkan kemampuan akselerasi di tikungan jelas menguntungkan Rins dan Suzuki. Contoh paripurna terlihat saat dia berjibaku menghadapi Valentino Rossi saat lap terakhir di Austin pada MotoGP Amerika, April lalu.
"Mugello akan menjadi ujian penting. Kami harus memulai dengan sangat baik sejak kualifikasi dan seterusnya dan mencoba untuk mendapatkan semua kelebihan yang kami bisa dengan paket teknis kami, yang merupakan basis yang baik dan yang saya sepenuhnya percayai," ujar Rins.
Dia memperlihatkan kemampuan terbaik melewati sang legenda saat berada di tikungan. Namun, Suzuki bukannya tanpa celah. Mereka juga masih kesulitan berada di track lurus. Performa GSX-RR masih kalah dibandingan motor pembalap lainnya. “Demikian juga di sisi pengereman, kami juga belum puas," papar Kawauchi. (nap)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Membedah Arti Penting MotoGP dan Formula 1 Bagi Indonesia
Redaktur : Tim Redaksi