MADRID - Memang sangat sulit menerima kekalahan. Hal itulah yang dirasakan pelatih Real Madrid Jose Mourinho. Kekalahan Madrid atas Atletico di final Copa Del Rey musim ini membuat Mourinho kecewa berat.
Pelatih asal Portugal tersebut mengaku anak asuhnya layak keluar lapangan dengan kepala tegak. Sebab, dia menilai Sergio Ramos mendominasi pertandingan dan menciptakan banyak peluang.
"Saya pikir Atletico tak layak menjadi juara. Namun akhirnya mereka memang mendapatkan tropi juara tersebut," terang Mourinho setelah pertandingan seperti dilansir situs resmi Madrid.
Madrid memang memiliki beberapa peluang emas. Di antaranya ialah lewat Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo. Benzema yang mendapatkan Ronaldo tak bisa memanfaatkan peluang setelah tembakannya menerpa tiang gawang.
Hal yang sama juga dialami Ronaldo. Tendangan bebas pemain asal Portugal tersebut juga hanya bisa menerpa tiang gawang.
"Kami memiliki dua peluang emas untuk mencetak gol. Inilah yang membuat saya berpikir bahwa pertandingan tidaklah adil," tegas pelatih berjuluk The Special One tersebut.
Madrid harus melupakan mimpinya merebut gelar juara ke-19. Mereka memang sempat unggul lewat Ronaldo pada menit ke-14. Namun, Atletico mencetak dua gol masing-masing lewat Diego Costa di menit ke-35 dan Miranda di menit ke-98. (jos/jpnn)
Pelatih asal Portugal tersebut mengaku anak asuhnya layak keluar lapangan dengan kepala tegak. Sebab, dia menilai Sergio Ramos mendominasi pertandingan dan menciptakan banyak peluang.
"Saya pikir Atletico tak layak menjadi juara. Namun akhirnya mereka memang mendapatkan tropi juara tersebut," terang Mourinho setelah pertandingan seperti dilansir situs resmi Madrid.
Madrid memang memiliki beberapa peluang emas. Di antaranya ialah lewat Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo. Benzema yang mendapatkan Ronaldo tak bisa memanfaatkan peluang setelah tembakannya menerpa tiang gawang.
Hal yang sama juga dialami Ronaldo. Tendangan bebas pemain asal Portugal tersebut juga hanya bisa menerpa tiang gawang.
"Kami memiliki dua peluang emas untuk mencetak gol. Inilah yang membuat saya berpikir bahwa pertandingan tidaklah adil," tegas pelatih berjuluk The Special One tersebut.
Madrid harus melupakan mimpinya merebut gelar juara ke-19. Mereka memang sempat unggul lewat Ronaldo pada menit ke-14. Namun, Atletico mencetak dua gol masing-masing lewat Diego Costa di menit ke-35 dan Miranda di menit ke-98. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menit 98, Miranda Bawa Atletico Ungguli Madrid
Redaktur : Tim Redaksi