MADRID - Pelatih Real Madrid Jose Mourinho menyesalkan banyaknya peluang anak asuhnya yang terbuang sia-sia. Terutama di awal-awal pertandingan. Kegagalan itulah yang dianggap sebagai faktor utama kekalahan tim racikannya. Jika Sergio Ramos dkk mampu mencetak gol cepat, Mourinho yakin Madrid bakal bisa melaju ke partai final.
“Sangat memalukan ketika kami tidak bisa mencetak gol cepat. Kami menyia-nyiakan banyak peluang emas di babak pertama. Itu membuat kami memiliki resiko lebih besar di babak kedua,” terang Mourinho setelah pertandingan seperti dilansir situs resmi Real Madrid.
Madrid memang memiliki banyak peluang di pertandingan tersebut. Termasuk, tiga peluang emas yang diciptakan di 15 menit awal pertandingan. Peluang pertama didapat Gonzalo Higuain yang tinggal berhadapan dengan kipper Dortmund Roman Weidenfeller di menit keempat.
Situasi one on one tersebut ternyata tak bisa dimanfaatkan striker asal Argentina itu. Bola sepakannya masih menyangkut kaki Weidenfeller. Peluang emas itupun hanya berujung pada tendangan sudut.
Peluang kedua didapat megabintang Cristiano Ronaldo. Pada menit ke-13, kapten Timnas Portugal tersebut menerima long pass dari Mesut Ozil. Mengontrol bola dengan dada, Ronaldo langsung menghujamkan bola dengan tendangan akrobatik. Sayang, lagi-lagi penampilan Weidenfeller masih bisa mementahkan peluang emas tersebut. Weidenfeller yang berada dalam posisi yang tepat berhasil menggunakan dadanya untuk menahan sepakan voli mantan bintang Manchester United tersebut.
Peluang ketiga didapat Ozil. Pemain asal Jerman tersebut meneruskan umpan tumit Higuain. Ozil pun tinggal berhadapan dengan Weidenfeller. Sayang, tendangan menyusur tanahnya masih melebar tipis di samping kiri gawang Weidenfeller.
“Para pemain saya memberikan semuanya. Kami sudah sangat dekat untuk lolos ke final. Jika kami mencetak gol cepat, kami akan memiliki peluang lebih besar. Santiago Bernabeu sangat fantastis. Suporter begitu percaya pada kami. Namun kami tak bisa membayarnya,” tegas Mourinho. (jos/jpnn)
“Sangat memalukan ketika kami tidak bisa mencetak gol cepat. Kami menyia-nyiakan banyak peluang emas di babak pertama. Itu membuat kami memiliki resiko lebih besar di babak kedua,” terang Mourinho setelah pertandingan seperti dilansir situs resmi Real Madrid.
Madrid memang memiliki banyak peluang di pertandingan tersebut. Termasuk, tiga peluang emas yang diciptakan di 15 menit awal pertandingan. Peluang pertama didapat Gonzalo Higuain yang tinggal berhadapan dengan kipper Dortmund Roman Weidenfeller di menit keempat.
Situasi one on one tersebut ternyata tak bisa dimanfaatkan striker asal Argentina itu. Bola sepakannya masih menyangkut kaki Weidenfeller. Peluang emas itupun hanya berujung pada tendangan sudut.
Peluang kedua didapat megabintang Cristiano Ronaldo. Pada menit ke-13, kapten Timnas Portugal tersebut menerima long pass dari Mesut Ozil. Mengontrol bola dengan dada, Ronaldo langsung menghujamkan bola dengan tendangan akrobatik. Sayang, lagi-lagi penampilan Weidenfeller masih bisa mementahkan peluang emas tersebut. Weidenfeller yang berada dalam posisi yang tepat berhasil menggunakan dadanya untuk menahan sepakan voli mantan bintang Manchester United tersebut.
Peluang ketiga didapat Ozil. Pemain asal Jerman tersebut meneruskan umpan tumit Higuain. Ozil pun tinggal berhadapan dengan Weidenfeller. Sayang, tendangan menyusur tanahnya masih melebar tipis di samping kiri gawang Weidenfeller.
“Para pemain saya memberikan semuanya. Kami sudah sangat dekat untuk lolos ke final. Jika kami mencetak gol cepat, kami akan memiliki peluang lebih besar. Santiago Bernabeu sangat fantastis. Suporter begitu percaya pada kami. Namun kami tak bisa membayarnya,” tegas Mourinho. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menang 2-0, Madrid Tetap tersingkir
Redaktur : Tim Redaksi