MPR Gandeng Ulama Wujudkan Indonesia Bebas Korupsi

Selasa, 26 September 2017 – 17:03 WIB
Ketua MPR RI Zulkifli Hasan memberikan Orasi Kebangsaan pada acara Pelantikan DPW Badan Koordinasi Muballigh dan Ulama Seluruh Indonesia (BAKOMUBIN), di Gedung Nusantara V MPR RI, Selasa (26/9).Foto: Humas MPR

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR Zulkifli Hasan mengajak para ulama dan muballigh untuk memberantas korupsi dengan menolak politik uang dan memilih pemimpin terbaik dengan akal sehat.

“Pilihlah (kepala daerah atau anggota DPR) dengan akal sehat dan rasional, yang bisa melakukan perubahan, amanah, dan sungguh-sungguh membawa kemajuan,” Zulkifli Hasan dalam acara Orasi Kebangsaan di Pelantikan DPW Badan Koordinasi Muballigh dan Ulama Seluruh Indonesia (BAKOMUBIN), di Gedung Nusantara V MPR RI, Selasa (26/9).

BACA JUGA: Zulkifli Hasan Ajak Ulama dan Mubalig Berantas Korupsi

Hadir dalam acara tersebut, Ketua Dewan Pengarah BAKOMUBIN KH Anwar Sanusi, Ketua Umum BAKOMUBIN Deddy Ismatullah serta ratusan Kiai dan Ulama dari seluruh Indonesia.

Ia menyatakan bahwa MPR siap bersinergi dengan Muballigh dan Ulama untuk mewujudkan Indonesia yang demokratis, bersih dari korupsi dan berkeadilan.

BACA JUGA: Wakil Ketua MPR Dukung Pemutaran Film G 30 S PKI

Zulkifli sadar pentingnya peran muballigh dan ulama di masyarakat. Menurutnya, sebagai sosok yang tidak berhenti ceramah, muballigh dan ulama penting untuk diberikan pemahaman mengenai Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

“Mubaligh dan ulama dekat dengan masyarakat, jika mereka sudah paham maka diharapkan mereka ikut menyebarkan nilai-nilai kebangsaan,” ungkap Zulkifli

BACA JUGA: Wakil Ketua MPR Dukung Pemutaran Film G30S PKI

Pada kesempatan itu, Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa saat ini Pilkada menjadi salah satu problem bangsa Indonesia karena calon yang menggunakan uang, maka ketika terpilih kepala daerah akan mencari uang.

Saat ini bahkan dalam dua minggu sekali terjadi operasi tangkap tangan (OTT) oleh KPK. “Kalau segala urusan menggunakan uang, milih DPR dan kepala daerah memakai uang, begini jadinya OTT dimana-mana,” tutupnyap.(adv/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Zulkifli Hasan Heran Data Senpi Bisa Berbeda-beda


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
MPR  

Terpopuler