jpnn.com - JAKARTA - MR.DIY terus melakukan ekspansi hingga ke pelosok Indonesia karena melihat proses pertumbuhan yang menjanjikan.
Penjualan retail di Indonesia mencatatkan pertumbuhan positif meski di tengah fenomena ketidakpastian ekonomi global.
BACA JUGA: Gandeng Darius Sinathrya dan Donna Agnesia, MR.DIY Serukan Semua Ketemu di Sini
Data Bank Indonesia (BI) pada Oktober 2024 menunjukkan bahwa indeks penjualan retail pada September tumbuh 4,7 persen year on year (yoy), mencapai 210,5.
BI memproyeksikan pertumbuhan ekonomi pada Triwulan III-2024 mencapai 4,7 persen - 5,5 persen, didorong permintaan domestik kuat, terutama konsumsi rumah tangga yang tetap terjaga menjelang musim liburan akhir tahun.
BACA JUGA: Penerapan MRPN Diyakini jadi Solusi Permasalahan Pembangunan Lintas Sektor
Melihat prospek pertumbuhan yang menjanjikan ini, MR.DIY, peretail perlengkapan rumah tangga terkemuka, memperluas jaringannya di Indonesia.
Sebagai pasar terbesar di Asia Tenggara, Indonesia dengan populasi 282 juta jiwa menjadi fokus utama MR.DIY untuk menambah jumlah tokonya.
BACA JUGA: BTN Raih 2 Penghargaan di Ajang Global Retail Banking Innovation Awards 2024
MR.DIY memanfaatkan peluang besar di pasar yang belum terjangkau.
"Saat ini, kami telah membuka lebih dari 850 toko di seluruh nusantara, mengukuhkan posisi sebagai ritel dengan pertumbuhan tercepat di sektor ini," kata Presiden Direktur MR.DIY Edwin Cheah dalam keterangannya, Rabu (13/11).
Melalui ekspansi ini, MR.DIY menawarkan pengalaman belanja yang andal dengan 18 ribu jenis produk dari berbagai kategori, mulai dari peralatan rumah tangga, alat tulis, hingga aksesori elektronik.
Semua tersedia di berbagai lokasi strategis dari Sabang hingga Merauke.
"Kehadiran yang merata di seluruh Indonesia memastikan setiap orang memiliki akses ke produk-produk yang mereka butuhkan dengan harga terjangkau," ujarnya.
Selain memenuhi kebutuhan masyarakat, MR.DIY juga berkomitmen memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal.
Dengan lebih dari 50 persen tenaga kerja tersebar di luar Jawa, MR.DIY mendukung pertumbuhan ekonomi daerah dan membuka lapangan kerja baru di pelosok negeri.
"Kami percaya bahwa bisnis tidak hanya hidup berdampingan dengan masyarakat, tetapi juga berkontribusi terhadap kesejahteraan dan kemajuan mereka," tambah Edwin.
Langkah ekspansif ini menjadi bagian dari upaya MR.DIY dalam menjembatani kesenjangan akses antara masyarakat di pedesaan dan perkotaan, menjadikan produk rumah tangga esensial lebih mudah diakses oleh seluruh rakyat Indonesia.
Melalui 850 lebih toko di seluruh pelosok negeri, MR.DIY membuka kesempatan perbaikan ekonomi bagi warga Indonesia.
Terutama karena lebih dari 50 persen tenaga kerja tersebar di luar Jawa.
Hal ini turut memberikan kontribusi positif terhadap ekonomi lokal dan menyediakan peluang kerja yang berharga. (esy/jpnn)
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Mesyia Muhammad