Hal itu diungkapkan Kaban kepada wartawan, usai menjadi pembicara diskusi yang digelar di DPR RI, Jumat (7/5)
BACA JUGA: SJ Benarkan Hendak Ditemui Susno di Singapura
Menurut Kaban, hampir setiap menerima panggilan pemeriksaan oleh KPK, dirinya selalu hadir ke KPK langsung. "Sedikit iri memangBACA JUGA: Irman Gusman: Kita ini Pintar-pintar Bodoh
Buktinya dia diperiksa di kantor (kantor Sri Mulyani di Kementrian Keuangan)," ujar Kaban.Lantas apa istimewanya Sri Mulyani sebagai menteri? Pemilik nama Malam Sambat Kaban itu menegaskan, keistimewaan itu bukan karena perlakuan istimewa dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
BACA JUGA: Istana Bantah Skenario SBY Selamatkan SMI
Namun demikian Kaban juga menegaskan, seharusnya ada perlakuan sama terhadap para pembantu presiden terutama terkait pemeriksaan oleh KPK"Sebenarnya diperiksa di mana saja bolehTetapi sebagai sama-sama pembantu presiden, ya seharusnya samalahKalau ditanya iti atau tidak, ada perasaan irilah," keluh Kaban
Seperti diketahui, Sri Mulyani yang akan segera lengser dari Kursi Menkeu karena menduduki posisi managing director di Bank Dunia, sudah dua kali diperiksa KPK dalam dugaan kasus korupsi pada pemberian dana talangan (bailout) untuk Bank Century senilai RTp 6,7 tiliunDalam dua kali pemeriksaan itu pula, penyelidik KPK yang justru mendatangi Sri Mulyani di kantornya.
Menyinggung soal kasus Bank Century, Kaban menegaskan, proses hukum harus tetap berjalan"Kasus ini sudah berjalan, jadi tak ada yang bisa ngerem, DPR juga tidakMeski sudah ada pergantian presiden sekalipun, kasus ini akan tetap berjalanMeski sekarang ini periode terakhir Pak SBY, kasus ini 'argo'-nya jalan terus," Kaban menegaskan.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hatta: Idealnya Bukan Orang Parpol
Redaktur : Antoni