MSIG Life Bayarkan Rp 2 Miliar Klaim Pemegang Polis, Naik 49 Persen dari Tahun Lalu

Senin, 04 Desember 2023 – 23:23 WIB
MSIG Life (Ilustrasi). Foto dok MSIG Life

jpnn.com, JAKARTA - PT MSIG Life Insurance Indonesia Tbk (MSIG Life) atau dahulu dikenal sebagai Sinarmas MISG Life membayarkan total klaim kesehatan dan manfaat asuransi hingga akhir kuartal III sebesar Rp 2 triliun.

CEO & Presiden Direktur MSIG Life, Wianto Chen mengungkapkan klaim kesehatan di perusahaan meningkat hingga lebih dari 49 persen dibandingkan tahun lalu.

BACA JUGA: Gaet Milenial Hingga Gen Z, SASA Gelar Food Garage di Event Decemblar 2023

Tingkat RBC perusahaan juga mencapai hingga 2.204 persen, atau melampaui persyaratan minimal dari regulator.

Data tersebut menandakan finansial perusahaan juga sehat dan kuat untuk terus mewujudkan komitmen perlindungan finansial jangka panjang bagi nasabah.

BACA JUGA: Sinarmas MSIG Life Percepat Transformasi untuk Kejar Pertumbuhan Tahun Ini

"MSIG Life senantiasa mewujudkan perlindungan serta dukungan, untuk menjaga ketahanan finansial nasabah dan keluarga mereka tetap kokoh di tengah terjadinya risiko," kata Wianto, melalui keterangan resmi, Senin (4/12).

Wianto menambahkan, klaim dari maturity, surrender dan withdrawal perusahaan mengalami penurunan sebesar 13,6 persen.

BACA JUGA: Irfan Setiaputra Raih The Most Admired CEO

Hal ini menunjukkan bahwa tingkat literasi asuransi masyarakat Indonesia terus meningkat.

"Tidak hanya memahami pentingnya  manfaat asuransi kesehatan sebagai perlindungan dasar, tetapi juga asuransi jiwa sebagai instrumen penting dalam menjaga stabilitas finansial jangka panjang," tuturnya.

Berdasarkan data pada kuartal III, pembayaran manfaat terbesar diberikan kepada nasabah individu MSIG Life atas beberapa penyakit.

Adapun di antaranya yakni injury, penyakit jantung, penyakit tulang dan sendi, penyakit pencernaan, diare, kanker, katarak, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) hingga demam typhoid.

Sementara untuk nasabah kumpulan, pembayaran manfaat terbesar diberikan atas penyakit diare, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), demam typhoid, bronchopneumonia hingga faringitis akut. (mcr31/jpnn)


Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Romaida Uswatun Hasanah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler