jpnn.com, KETAPANG - PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang menjelaskan kronologis kejadian muatan terbalik di KMP Prathita IV, yang melayani rute penyeberangan Ketapang-Gilimanuk, pada Kamis (1/6).
Di mana pada Kamis (1/6) pukul 10.20 WIB, KMP Prathita IV bertolak dari Pelabuhan Ketapang menuju Gilimanuk dengan membawa muatan 12 sepeda motor, mobil sedan satu unit, truk sedang empat unit, truk besar dua unit, dan truk tronton satu unit.
BACA JUGA: Menhub Minta 2 BUMN ini Bangun Rumah Kita
Sedangkan penumpang pejalan kaki dua orang, dan penumpang di atas kendaraan berjumlah 25 orang.
"Sekitar pukul 10.40 WIB terjadi angin kencang dari tenggara dan ombak besar serta arus kuat ke selatan, sehingga kapal kena ombak pada bagian lambung kanan. Lalu, kapal terombang-ambing sekitar 15 menit, yang mengakibatkan muatan terbalik dan rusak," ujar GM PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang Elvi Yoza.
BACA JUGA: Bu Rini: Masyarakat Akan Lebih Merasa Nyaman
Dampaknya, muatan yang terbalik di atas KMP Prathita IV mengalami kerusakan yakni sepeda motor 1 unit, sedan 1 unit, truk sedang 3 unit, dan truk tronton 1 unit.
Beruntung pada pukul 10.55 WIB cuaca kembali normal, dan pada pukul 11.15 WIB KMP Pratitha IV berhasil sandar di dermaga I pelabuhan Gilimanuk. Disebutkan.
BACA JUGA: Menhub Puji Pembangunan Dermaga dan Terminal yang Canggih
"Kami memohon maaf atas kejadian yang terjadi pada hari ini," tandas Elvi.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beroperasi 2018, ASDP Kembangkan Dermaga Eksekutif Merak-Bakauheni
Redaktur : Tim Redaksi