JAKARTA -- Kementerian perhubungan (Kemenhub) memprediksikan, penumpang angkutan udara akan mengalami peningkatan persentasi tertinggi dalam musim mudik lebaran tahun ini.
Menurut Menhub EE Mangindaan, pada 2012 lalu, penumpang angkutan udara jumlahnya mencapai 3.363.107 orang dan tahun ini diprediksikan akan meningkat hingga 11,7 persen menjadi 3.756.464 orang.
"Meningkatnya jumlah penumpang ini akan diantisipasi dengan pelaksanaan extra flight (penerbangan tambahan) oleh beberapa maskapai penerbangan," ungkap Mangindaan saat ditemui di Kantor Kemenhub, Jl. Merdeka Barat, Jakarta, Kamis (27/6).
Ia mengatakan, pada bandara-bandara yang besar dan ramai, jumlah penumpang bisa meningkat sangat tinggi. "Seperti bandara Soekarno Hatta dan Juanda, jumlah kenaikan penumpang bisa mencapai 25 persen. Dan kemungkinan persentasi kenaikan penumpang tertinggi terjadi di Bandara Hasanudin," bebernya.
Untuk angkutan laut, ia mengatakan, diperkirakan jumlah penumpang akan meningkat hingga lima persen dari tahun sebelumnya. Dari 1.585.554 penumpang pada 2012 bisa menjadi 1.664.832 orang pada angkutan lebaran tahun ini.
"Penumpang pada angkutan darat diprediksi akan meningkat 3,72 persen di tahun ini dari 5.998.162 di 2012 menjadi 6.221.563 penumpang," tambah Mangindaan.
Sementara itu, untuk angkutan sungai, danau dan penyeberangan (ASDP), eks Gubernur Sulut ini memperkirakan jumlah penumpang akan mengalami kenaikan 1,76 persen dari 3.276.851 orang menjadi 3.334.425 orang dengan jumlah terbanyak di penyeberangan Merak-Bakauheuni.
"Pada puncak arus mudik biasanya penumpang menumpuk di Pelabuhan Merak setelah jam buka puasa hingga malam hari, sementara di siang hari pelabuhan sepi. Untuk itu pada pelabuhan penyeberangan tersebut perlu mendapat perhatian khusus dan diharapkan penumpang memilih waktu siang hari agar terhindar dari penumpukan penumpang yang akan menyeberang menuju Sumatera dan sekitarnya," imbuhnya.
Mangindaan menambahkan, untuk angkutan kereta api tahun ini diprediksi akan mengalami peningkatan sebesar 0,62 persen. Dari 3.102.386 penumpang pada 2012 menjadi 3.121.553 penumpang.
"Kenaikan ini tidak signifikan karena jumlah perjalanan kereta api mengalami penambahan, juga terdapat tambahan rangkaian kereta api," tutup purnawirawan TNI Angkatan Darat ini. (ian/jpnn)
Menurut Menhub EE Mangindaan, pada 2012 lalu, penumpang angkutan udara jumlahnya mencapai 3.363.107 orang dan tahun ini diprediksikan akan meningkat hingga 11,7 persen menjadi 3.756.464 orang.
"Meningkatnya jumlah penumpang ini akan diantisipasi dengan pelaksanaan extra flight (penerbangan tambahan) oleh beberapa maskapai penerbangan," ungkap Mangindaan saat ditemui di Kantor Kemenhub, Jl. Merdeka Barat, Jakarta, Kamis (27/6).
Ia mengatakan, pada bandara-bandara yang besar dan ramai, jumlah penumpang bisa meningkat sangat tinggi. "Seperti bandara Soekarno Hatta dan Juanda, jumlah kenaikan penumpang bisa mencapai 25 persen. Dan kemungkinan persentasi kenaikan penumpang tertinggi terjadi di Bandara Hasanudin," bebernya.
Untuk angkutan laut, ia mengatakan, diperkirakan jumlah penumpang akan meningkat hingga lima persen dari tahun sebelumnya. Dari 1.585.554 penumpang pada 2012 bisa menjadi 1.664.832 orang pada angkutan lebaran tahun ini.
"Penumpang pada angkutan darat diprediksi akan meningkat 3,72 persen di tahun ini dari 5.998.162 di 2012 menjadi 6.221.563 penumpang," tambah Mangindaan.
Sementara itu, untuk angkutan sungai, danau dan penyeberangan (ASDP), eks Gubernur Sulut ini memperkirakan jumlah penumpang akan mengalami kenaikan 1,76 persen dari 3.276.851 orang menjadi 3.334.425 orang dengan jumlah terbanyak di penyeberangan Merak-Bakauheuni.
"Pada puncak arus mudik biasanya penumpang menumpuk di Pelabuhan Merak setelah jam buka puasa hingga malam hari, sementara di siang hari pelabuhan sepi. Untuk itu pada pelabuhan penyeberangan tersebut perlu mendapat perhatian khusus dan diharapkan penumpang memilih waktu siang hari agar terhindar dari penumpukan penumpang yang akan menyeberang menuju Sumatera dan sekitarnya," imbuhnya.
Mangindaan menambahkan, untuk angkutan kereta api tahun ini diprediksi akan mengalami peningkatan sebesar 0,62 persen. Dari 3.102.386 penumpang pada 2012 menjadi 3.121.553 penumpang.
"Kenaikan ini tidak signifikan karena jumlah perjalanan kereta api mengalami penambahan, juga terdapat tambahan rangkaian kereta api," tutup purnawirawan TNI Angkatan Darat ini. (ian/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemimpin Al Qaeda Indonesia Divonis 10 Tahun Penjara
Redaktur : Tim Redaksi