jpnn.com, JAKARTA - Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas mengecam tindakan polisi Israel menyerang warga Palestina yang sedang beribadah di Masjid Al-Aqsa, Yerusalem.
"Mengutuk dengan keras sikap dan tindakan Israel yang menembaki jemaah yang sedang menyelenggarakan salat tarawih," kata Anwar melalui layanan pesan, Minggu (9/5).
BACA JUGA: Tindakan Israel di Luar Batas Nalar dan Kemanusiaan, Sungguh Biadab, Dunia Harus Beri Sanksi
Menurut dia, tindakan Israel tidak bisa ditoleransi. Apa lagi negara beribu kota di Yerusalem itu telah merampas semua hak rakyat Palestina dari urusan tempat tinggal hingga beribadah.
"Mereka (Israel, red) juga telah menginjak-injak hak rakyat Palestina yang beragama Islam untuk beribadah dan melaksanakan salat tarawih dengan membubarkan dan menembaki mereka yang sedang beribadah tersebut," sambungnya.
BACA JUGA: Warga Palestina di Masjidilaqsa Diserang Polisi Israel, Bang Saleh Meradang
Muhammadiyah, kata Anwar, meminta Persatuan Bangsa-bangsa (PBB) menghentikan segala tindak kekerasa Israel kepada Palestina.
"PP Muhammadiyah mendesak PBB untuk mengutuk dan menghentikan tindakan mereka (Israel, red) yang tidak berperikemanusiaan tersebut," tutur dia. (ast/jpnn)
BACA JUGA: Polisi Israel Menyerang Warga Palestina, Sukamta: Ada Upaya Sistematis
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan