MUI Minta Masyarakat Dukung Pembangunan IKN Nusantara

Senin, 14 Maret 2022 – 20:04 WIB
Waketum MUI Marsudi Syuhud saat menyampaikan catatan 2 tahun pemerintahan Jokowi-Amin, di Jakarta, Selasa (19/10/2021) Foto: Kenny Kurnia Putra/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum MUI (Majelis Ulama Indonesia) Kiai Marsudi Syuhud meminta agar masalah perpindahan ibu kota negara (IKN) dari Jakarta ke Kalimantan Timur tidak perlu diperpanjang.

Sebab, dia menyebut tugas negara pada dasarnya adalah membangun. Sehingga pembangunan IKN Nusantara di Kaltim mesti didukung.

BACA JUGA: Soal Pembangunan IKN Nusantara, Mbah Mijan: Diizinkan oleh Gaib

“Karena tujuannya demi kemaslahatan semua, ya harus didukung," ujar dia kepada wartawan, Senin (14/3).

Marsudi menyebut salah satu syarat pemindahan IKN ini tetap memenuhi kriteria kemaslahatan semua, yakni kota baru dibangun tanpa melupakan pembangunan kota lama, Jakarta.

BACA JUGA: IKN Nusantara Disebut Sebagai Teobosan Menguatkan Ekonomi Nasional

Menurut dia, hal ini juga pernah dilakukan Nabi Muhammad SAW yang hijrah dari Mekkah ke Madinah.

Saat itu, Rasulullah pindah dan membangun Kota Madinah bersama para sahabat tanpa melupakan Mekkah yang menjadi kota kelahirannya.

BACA JUGA: Jokowi Bikin Ritual Kendi Nusantara di IKN, Arief Poyuono Berkata Begini

“Artinya sebagai bangsa, kami harus tetap mencintai DKI Jakarta sekaligus mencintai Kalimantan sebagai IKN baru,” ucap Marsudi.

Terkait masih adanya kalangan yang belum menerima program pembangunan IKN Nusantara, Marsudi meminta agar diajak berdialog dan diberi penjelasan sebaik-baiknya.

Menurut Marsudi, semua pertimbangan yang dikemukakan pemerintah sejauh ini bisa diterima. Antara lain, agar beban Jakarta berkurang, pembenahan Batavia nanti akan lebih mudah tanpa mengurangi kelebihannya selama ini sebagai pusat ekonomi.

Pada saat yang sama, langkah ini bermanfaat menciptakan pemerataan pembangunan ekonomi ke luar Jawa. 

Sehingga ada efek penyebaran kemajuan, kemakmuran, dan kesejahteraan yang selama ini terkonsentrasi di Pulau Jawa. (cuy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Presiden Sambangi IKN Nusantara Selama Tiga Hari, Berikut Agendanya


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler