Muktamar PKB Ajang Refleksi dan Mengingat Jasa Ulama

Selasa, 20 Agustus 2019 – 21:56 WIB
Rapat Kerja Nasional I Master C19, di Nusa Dua, Bali, Selasa (20/8). Foto dok Master C19

jpnn.com, BALI - Ketua Dewan Pembina Master C 19, Gus Ahmad Syauqi Ma’ruf Amin mengapresiasi komitmen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk melanjutkan perjuangan para ulama.

Komitmen yang kerap disampaikan Ketua Umum PKB, Ahmad Muhaimin Iskandar (Gus Ami) dalam jargon ‘Jas Hijau’ (Jangan Sekali-kali Hilangkan Jasa Ulama) itu, menurutnya selaras dengan visi master C 19, yang merupakan akronim dari Masa Terang Cahaya 19.

BACA JUGA: Jokowi: Saya Bingung, Semua Sudah Diborong Ketum PKB

“Muktamar PKB ke 5 ini, merupakan ajang refleksi buat pengurus dan kader partai yang dilahirkan oleh para ulama NU ini. Jargon Jas Hijau yang sering disampaikan Cak Imin sangatlah tepat. Sebab, lahirnya PKB tidak lepas dari peran para ulama," papar Gus Syauqi di sela-sela Rapat Kerja Nasional I Master C19, di Nusa Dua, Bali, Selasa (20/8).

Menurut Gus Syauqi, Kiai Ma’ruf bersama sejumlah ulama NU, turut membidani lahirnya partai warga Nahdliyin tersebut. Bahkan, sebelum PKB benar-benar lepas landas sebagai partai besar seperti sekarang ini, KMA adalah Ketua Tim 5.

BACA JUGA: Pantun Gus AMI Saat Pembukaan Muktamar PKB di Bali

"Tim 5 ini ibarat peniup ruh bagi PKB," ungkapnya.

Saat itu KMA ditunjuk sebagai Ketua Tim 5 yang beranggotakan para kiai NU dari struktur PBNU maupun dari kultur pesantren.

"Nah jasa Tim 5 ini jangan sampai terlupakan," harapnya.

BACA JUGA: Muktamar PKB di Bali, Gus AMI Sampaikan Terima Kasih kepada Jokowi

Justru sebaliknya, lanjut Gus Syauqi, para ulama sepuh yang pernah ikut membidani lahirnya partai berlambang bola dunia ini dijadikan kebanggaan.

"Menurut saya ini jadi kebanggaan PKB. Bahwa yang jadi wapres saat ini, orang asli PKB," pungkasnya.

Sementara, Direktur Master C 19, Doddy Dwi Nugroho mengungkapkan, pihaknya sengaja menggelar Rakernas di Nusa Dua, agar bias bersilaturahim dengan para kiai dan kader NU yang juga hadir di arena Muktamar PKB ke 5.

“Visi Master C adalah mengawal Kiai Ma’ruf sebagai ulama sekaligus umara. Selain berdiskusi mematangkan program kerja, kami juga bisa bersilaturahim dengan para ulama dan kader NU di PKB, sekaligus juga mengawal kehadiran Kiai Ma’ruf di arena Muktamar ini,” tandasnya.(chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Dijadwalkan Menghadiri Pembukaan Muktamar PKB di Bali


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler