jpnn.com - JAKARTA - Untuk kali kedua, Hendra Setiawan memutuskan mundur dari pelatnas bulu tangkis yang selama ini digelar di Cipayung.
Salah seorang ganda putra terbaik tanah air berusia 32 tahun itu memutuskan untuk tidak lagi menjadi bagian dari skuad merah putih mulai 1 Desember 2016 nanti. Hendra berencana untuk berkarier sebagai pebulutangkis profesional.
BACA JUGA: Bomber Playboy Cueki Masa Depannya di Arsenal
“Sudah waktunya bagi saya untuk berkarier di dunia bulutangkis profesional saja. Saya berharap pada adik-adik saya di pelatnas untuk bisa berlatih lebih baik lagi supaya regenerasi di sektor ganda putra bisa berjalan dengan maksimal dan banyak pemain-pemain muda kita berprestasi lebih baik lagi kedepannya,” katanya.
Hendra memang sempat keluar masuk Pelatnas PBSI. Dia pertama kali bergabung tahun 2002, berpasangan dengan Markis Kido. Tujuh tahun di pelatnas, Hendra sempat keluar pada 2009. Tapi, setelah karirnya yang prima di dunia profesional, peraih emas Olimpiade Beijing 2008 itu kembali dipinang Pelatnas untuk berpasangan dengan Mohammad Ahsan.
BACA JUGA: Bek MU Dikritik Mourinho, Bintang Liverpool Membela
"Selama berpasangan dengan Ahsan saya cukup puas. Saya bisa dapat gelar juara di turnamen All England, Asian Games, Juara Dunia dua kali, cuma mungkin pas Olimpiade yang gagal. Not bad lah buat saya. Apalagi saat awal berpasangan dengan Ahsan, saya nggak nyangka juga bakal bisa sebanyak itu pencapaiannya. Tapi memang dari awal sudah ada keyakinan untuk bisa tampil bagus dengan Ahsan. Awalnya saya mengira butuh waktu berapa lama dulu untuk penyesuaian, tapi ternyata nggak lama, sudah langsung juara superseries, juara dunia dan lainnya,” ujar ayah dua anak ini.
Hendra merupakan pemain bulu tangkis Indonesia dengan gelar individu terlengkap. Ia sudah pernah menyabet tiga gelar juara dunia, dua kali juara Asian Games, dan juara Olimpiade pada tahun 2008 di Beijing bersama Markis Kido.
BACA JUGA: Absennya Bio Palin Beri Keuntungan Bagi Maung Bandung
Setelah hengkang dari pelatnas Desember nanti, Hendra belum memutuskan dengan siapa akan berpasangan. Namun Hendra memastikan masih akan terjun di lapangan secara profesional hingga dua tahun mendatang.
“Kemungkinan main profesional, tapi belum tau pasti kedepannya seperti apa. Mungkin nanti dipikirkan setelah Hong Kong Open. Penginnya masih main di superseries dan lainnya,” kata Hendra.
Hendra mengaku sudah memikirkan masak-masak mengenai keputusannya ini. Dia pun sudah berdiskusi dengan keluarga, pelatih, hingga mantan pasangannya, Mohammad Ahsan sebelum mengambil keputusan besar itu. “Dan semua mendukung apa yang terbaik buat saya. Pelatih juga mendukung keputusan saya,” tegasnya.
Meski begitu, Hendra tetap memberikan sinyal kalau ambisinya untuk membela Indonesia masih ada. “Kalau seandainya masih dipanggil untuk pertandingan beregu atau saya masih dibutuhkan, saya bersedia untuk membantu. Sama Ahsan juga sudah sempat ngobrol. Kalau dia kan masih panjang lah. Secara usia juga masih bisa untuk mengejar prestasi lain,” ungkap atlet kelahiran 25 Agustus 1984 ini. (nap/ben/adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sriwijaya FC Masih Percayakan Gawang Dijaga Kiper Muda Ini
Redaktur : Tim Redaksi