Mulai Hari Ini Belajar di Rumah Lagi, Terima Rapor 20 Juni, Tahun Ajaran Baru Kapan?

Selasa, 02 Juni 2020 – 09:43 WIB
Siswa belajar di tenda darurat akibat bangunan atap kelas roboh saat hujan deras di Cibinong, Bogor beberapa waktu lalu. Foto: Ricardo

jpnn.com, PADANG - Proses belajar mengajar bagi siswa SD dan SMP di Kota Padang Sumatera Barat masih akan memakai sistem belajar di rumah, mulai 2-13 Juni.

Hal ini berdasarkan surat edaran Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Padang tentang Agenda Sekolah setelah Libur Lebaran Tahun Pelajaran 2019/2020.

BACA JUGA: Petinggi Kemendikbud: Tahun Ajaran Baru Tidak Harus Tatap Muka

“Selama masa pembelajaran home learning dari 2-13 Juni, guru tetap melakukan pembelajaran dan memberikan tugas kepada siswa melalui daring,” tutur Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Habibul Fuadi, Senin (1/6), seperti dikutip dari Posmetro Padang.

Habibul menerangkan, pada 15-19 Juni 2020, guru melakukan pengolahan nilai semester genap 2019/2020.

BACA JUGA: Guru Mulai Bekerja di Sekolah 3 Juni, Siswa Masuk Tanggal 15

Sementara itu, pengumuman kenaikan kelas dan penerimaan rapor semester II pada 20 Juni.

“Kenaikan kelas akan disampaikan melalui daring. Selanjutnya, penerimaan rapor tergantung kondisi tanggap darurat pandemi Covid-19,” ucap mantan kepala BKPSDM Padang ini.

BACA JUGA: Kisah Guru di Pedalaman saat Ada Kebijakan Belajar dari Rumah

Habibul menambahkan, mulai 22 Juni-11 Juli 2020 merupakan libur semester genap setelah pengumuman kenaikan kelas.

Awal semester ganjil tahun pelajaran 2020/2021 akan dimulai pada 13 Juli 2020.

Sementara Ketua Komisi IV DPRD Padang, Azwar Siry meminta kepada Disdik untuk mengikuti edaran yang ada, sehingga ada keselarasan dan tidak terjadi kejanggalan.

Azwar berpesan kepada peserta didik untuk mengikuti proses belajar mengajar (PBM) dengan baik dan maksimal.

"Kepada pihak orang tua untuk menuntun anaknya belajar. Jangan lepas tangan saja,” ujarnya.

Untuk tahun ajaran baru mendatang, ia meminta Disdik mengkaji ulang dalam persoalan tatap muka.

Jika wabah virus corona masih merebak, tunda saja dahulu, supaya keamanan terwujud dan siswa tak terpapar virus corona.

"Lihat situasi saja nanti serta ikuti edaran pemko yang ditetapkan,” paparnya. (adeposmetropadang)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler