jpnn.com - JAKARTA – Hingga saat ini belum ada kepastian jadi tidaknya Partai Golkar menggelar Munas. Ketidakpastian muncul setelah keluar putusan Mahkamah Agung (MA) yang memenangkan kubu Bali beberapa hari lalu.
Pengamat politik dari Universitas Indonesia Muhammad Budyatna berpandangan, Ical sebaiknya tidak menggelar munas dalam waktu dekat.
Ical disarankan lebih mendahulukan konsolidasi internal pasca putusan kasasi MA yang memenangkannya.
BACA JUGA: Bamsoet Mulai Cemas
’’Aburizal harus bisa memberi pemahaman kepada kader Golkar yang berada di belakangnya yang kini punya keinginan kuat menjadi ketua umum untuk bersabar sampai konsolidasi internal benar-benar bisa solid,’’ kata Budyatna, kemarin.
Ical, lanjut dia, juga harus bisa memastikan bahwa siapa pun ketua umum yang terpilih menggantikannya nanti adalah mereka yang menginginkan Golkar kembali berjaya.
BACA JUGA: JK Saksikan GMT di Palu, Pak Presiden?
’’Bukan mereka yang hanya berpikir asal bisa jadi ketua umum,’’ ujarnya. (dyn/c19/pri/sam/jpnn)
BACA JUGA: Mendung Bakal Tutupi Gerhana Matahari, Hanya Dua Titik yang Cerah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mengharukan! Habibie Masih Sempat Beri Nasihat ke Golkar
Redaktur : Tim Redaksi