jpnn.com - PALEMBANG - Talaohu Abdul Musafri pernah bermain untuk Persiba Balikpapan selama empat musim, 2006-2009.
Empat musim membela tim berjuluk Beruang Madu tentu bukanlah sebuah kebetulan. Pemain berusia 34 tahun ini tentu sangat betah kala itu.
BACA JUGA: Tanpa Dua Pilar, City Yakin Catat Sejarah di Madrid
Pemain kelahiran 19 Februari 1982 ini merasa Persiba Balikpapan saat itu sangat cocok dengan dirinya sehingga dia bertahan cukup lama.
Tapi di musim 2009, dia pilih hijrah ke Persija Jakarta. Setelah itu, banyak tim yang disingahinya. Kini tim yang dibelanya Laskar Wong Kito akan dipertemukan dengan mantan tim yang telah dibelanya, Persiba.
BACA JUGA: Zidane Tak Yakin Madrid Cetak Dua Gol dalam 15 Menit
Anak asuh Widodo C Putro akan bertandang ke Stadion Parikesit, Jumat (6/5) sore dalam partai lanjutan kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) 2016.
Meski Persiba salah satu tim yang dibelanya cukup lama, tapi Musafri akan profesional dan memberikan yang terbaik buat tim. Musafri ingin tim yang dibelanya sekarang mendapatkan hasil sempurna dari partai ini.
BACA JUGA: Nyalakan Flare, Panpel Persela Terancam Sanksi
“Kalau untuk Persiba sendiri sekarang saya tidak paham dengan pemain mereka, saya tidak tahu dengan kekuatan mereka, soalnya sudah lama saya tinggalkan Persiba,” kata TA Musafri, kemarin (4/5)
Disinggung mengenai permainan mantan timnya yang belakangan terbilang keras, karena dari partai sebelumnya dua pemain Arema harus dilarikan ke rumah sakit karena pemain Persiba, menurut Musafri, itu hanya kebetulan saja, tidak ada unsur kesengajaan dari pemain. Meski tidak melihat secara langsung benturan yang terjadi, tapi dia yakin setiap pemain sepakbola tentu tidak ingin saling melukai.
“Berhubungan dengan benturan keras, entah sengaja atau tidak, kita tetap optimis lawan Persiba dan melewati segala tekanan,” ucapnya.(cj11/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menpora Beri Sinyal Dukung Kelompok 85
Redaktur : Tim Redaksi