jpnn.com, MADIUN - Kemarau panjang selama beberapa bulan ini mengakibatkan ratusan hektar tanaman padi petani mati atau gagal panen di Kabupaten Madiun, Jawa Timur.
Dinas Pertanian Kabupaten Madiun mencatat sejak Agustus lalu terjadi gagal penen karena kekeringan seluas 220 hektar.
BACA JUGA: Dinas Pertanian Lebak: 454 Hektare Lahan Persawahan Gagal Panen
"Dipastikan akhir bulan ini kasus gagal panen akibat kekeringan bakal terus meluas tembus sebanyak 300 hektar lebih," kata Sumanto, Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Madiun.
Faktor utamanya, kata dia, cuaca panas. Beberapa kali Dinas Pertanian telah memberikan solusi dengan pola tanam.
BACA JUGA: Gagal Panen, Kerugian Pertanian di Cianjur Mencapai Rp 69,87 Miliar
Yakni tanam padi ke palawija. Namun, kata dia, tidak semua solusi itu dilakukan oleh petani, sehingga mengakibatkan kerugian besar.
"Tahun ini diakui musim kemarau terlalu panjang sehingga ketersediaan air permukaan terus berkurang," pungkas Sumanto. (pul/pojokpitu/jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia