Myanmar Dikucilkan ASEAN, China Datang Sebagai Tetangga Ramah

Rabu, 17 November 2021 – 00:39 WIB
Pengunjuk rasa dari Myanmar yang tinggal di Jepang melakukan unjuk rasa melawan militer Myanmar setelah merebut kekuasaan dari pemerintah sipil yang dipilih secara demokratis dan menangkap pemimpinnya Aung San Suu Kyi, di Universitas Perserikatan Bangsa-Bangsa di Tokyo, Jepang (1/2/2021). Foto: ANTARA FOTO/REUTERS / Issei Kato/aww.

jpnn.com, BEIJING - Pemerintah China akan bekerja sama dengan komunitas internasional dalam membantu Myanmar mengatasi krisis politik.

"China merupakan tetangga yang ramah bagi Myanmar dan China mendukung Myanmar dalam mencarikan solusi politik sesuai dengan konstitusi melalui dialog dan konsultasi," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian di Beijing, Selasa.

BACA JUGA: Wakil Ketua MPR Dorong Indonesia Hadirkan Resolusi Damai untuk Myanmar

Pernyataan tersebut sebagai tanggapan atas kunjungan utusan khusus China Sun Guoxiang ke Myanmar, Senin (15/11).

Dalam kunjungan tersebut, Sun bertemu Jenderal Senior Myanmar Min Aung Hlaing dan Menteri Luar Negeri U Wunna Maung Lwin.

BACA JUGA: KTT ASEAN: Presiden Jokowi Ungkap Kekecewaan terhadap Myanmar

"China akan secara aktif mendorong Myanmar bekerja sama dengan ASEAN dalam mengimplementasikan lima poin konsensus tentang Myanmar karena Myanmar sendiri merupakan anggota ASEAN," kata Zhao.

Ia menambahkan bahwa China akan bekerja sama dengan Myanmar agar terus mendorong kemajuan kemitraan China-ASEAN. (ant/dil/jpnn)

BACA JUGA: Presiden Jokowi dan PM Malaysia Sependapat Soal Myanmar, Semoga Bawa Perubahan


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Myanmar   ASEAN   China   Krisis Politik  

Terpopuler