jpnn.com, BALI - Pelatih ganda putra Indonesia Herry Iman Pierngadi tetap memberikan apresiasi kepada anak asuhannya Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon seusai gagal merengkuh gelar juara Indonesia Masters 2021.
Pelatih berjuluk Naga Api itu menilai bahwa permainan pasangan berjuluk The Minions itu telah maksimal di ajang Indonesia Masters 2021.
BACA JUGA: Hasil Lengkap Indonesia Masters 2021: Jepang Juara Umum, The Minions Gagal Pertahankan Juara
Tercatat Marcus/Kevin telah bermain selama tujuh pekan lamanya di Eropa seusai merengkuh gelar Thomas Cup 2020.
"Menurut saya Marcus/Kevin, sudah maksimal. Dari keseluruhan (ganda putra) paling maksimal Marcus/Kevin mereka tiga kali ke final.
BACA JUGA: Hawk-Eye Eror Rugikan Kevin/Marcus, Raksasa Denmark Hujat BWF
"Buat saya itu luar biasa. Sampai akhir ke final, menang-kalah semua ada unsur keberuntungannya," ungkap Herry IP.
Dirinya mengaku tidak kecewa sekalipun terhadap kegagalan itu. Melaju hingga partai final tanpa ada yang cedera merupakan hal yang harus disyukuri untuk anak asuhannya.
BACA JUGA: Master Magician Indonesia Tantang Guy Bavli
"Secara pribadi saya enggak kecewa. Mereka sudah maksimal dan sudah luar biasa buat mereka."
"Kevin/Gideon sudah dalam kondisi yang begitu capek, selama delapan minggu mereka bermain beruntung dan bisa masih main sampai final bahkan hingga rubber game saya rasa sudah cukup maksimal ya," tambahnya.
Pada laga pemungkas, pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dikalahkan pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Kekalahan Kevin/Marcus di partai final Indonesia Masters 2021 sekaligus menghentikan pasangan berjuluk The Minions itu di ajang tersebut setelah menjadi jawara beruntun dari tahun 2018.
Tidak hanya itu, peraih medali emas Asian Games 2018 itu juga mencatatkan kekalahan perdana atas Hoki/Kobayashi setelah sebelumnya selalu menang dalam 10 pertandingan terakhirnya.(mcr16/jpnn)
Redaktur : Friederich
Reporter : Muhammad Naufal