jpnn.com - jpnn.com - Mitra Kukar menyambut baik keputusan kongres PSSI terkait kuota pemain asing yang akan diterapkan dalam Indonesia Super League (ISL) 2017.
Menurut CEO Mitra Kukar Endri Erawan, penggunaan dua pemain asing non-Asia plus satu pemain Asia memberikan kesempatan bagi pemain lokal.
BACA JUGA: Pengin Bonek Cepat Pulang, Pemkot Sediakan Puluhan Bus
“Kami hormati keputusan kongres. Tentu ada misi mulia di balik regulasi pemain asing. Tentunya, membuka peluang pemain lokal unjuk gigi,” jelas Endri seperti diberitakan Kaltim Post (Jawa Pos Group) hari ini.
Sejauh ini, pemain asing memang dijadikan jalan pintas mendongkrak prestasi klub.
BACA JUGA: Semangat Berlipat Persebaya
Sisi positifnya, nama klub terangkat, sementara dari segi negatif, pemain lokal kurang kepercayaan dan kalah jam terbang. Walhasil, kompetisi negeri ini belum melahirkan produk timnas terbaik.
“Ini kesempatan bagus pemain lokal, terutama putra daerah untuk mencoba peruntungan,” imbuh Endri.
BACA JUGA: Persebaya Sudah Panggil Andik Vermansyah
Orang nomor satu di Mitra Kukar itu tidak menampik bahwa sejauh ini Naga Mekes memang sedikit banyak bergantung pemain asing.
Tapi, dengan adanya regulasi baru, bukan berarti tim Kota Raja tidak siap bersaing. Justru, musim baru menjadi tantangan baru bagi timnya.
“Regulasi tersebut berlaku untuk semua peserta ISL 2017, jadi tidak perlu risau. Semua menggunakan kuota pemain yang sama. Mitra Kukar tetap mengejar prestasi lebih baik,” kata Endri lagi.(don/*/asp/ndu/bby)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Status Persebaya Dipulihkan, Begini Reaksi Bonek
Redaktur & Reporter : Budi