NAGREG - Untuk menghindari penumpukan kendaraan yang terus meningkat di jalur Lingkar Nagreg, sejak pukul 15.00, diberlakukan sistem buka tutup,Penutupan kendaraan dari arah Tasikmalaya dan Garut tersebut, dimulai dari gerbang Cikaledong untuk kendaraan dari arah Limbangan, dan di gerbang Ciaro untuk kendaraan dari GarutSejak memasuki H+1, jalur Lingkar Nagreg dipadati kendaraan masyarakat yang akan mulai melakukan balik dari kampung halamannya.
Bahkan sejak Minggu pagi, beberapa kali hingga berjam-jam kendaraan yang melintas sempat macet total, tidak bergerak
BACA JUGA: Pemkot Bakal Tindak Tegas PNS Mangkir
Hal itu diakibatkan, banyak kendaraan yang mogok di tanjakan HP (Hendro Pandowo), sehingga kendaraan yang di belakangnya tertahan.Menurut petugas di Pos Pam Operasi Ketupat Cikaledong, dilakukannya buka tutup tersebut karena jalur Lingkar nagreg sudah sangat dipadati oleh kendaraan dari arah Timur.Agar jalur menjadi lancar, maka buka tutup adalah alternatif yang bisa dilakukan
Untuk satu dua kendaraan kecil dan sepeda motor, masih diperkenankan melintas Lingkar Nagreg, atau jalur lama
BACA JUGA: Per Menit 60 Kendaraan Melintas Tegal
Dilakukan buka tutup sendiri, menurut dia, sebagai upaya agar beban terhadap jalan jangan terlalu beratBACA JUGA: Arus Balik Sepeda Motor Masuk Jakarta
Jika kendaraan bergerak akan meringankan beban bagi jalan, karena Lingkar Nagreg kan jalannya baru selesai," jelas Lesmana.(dnd)BACA ARTIKEL LAINNYA... Penumpang Membludak Penjualan Tiket Dihentikan
Redaktur : Tim Redaksi