jpnn.com - BANDUNG - Penunjukan Makassar sebagai kota tempat akan dilaksanakannya kongres PSSI pada 17 Oktober nanti, mendapat penolakan dari para voter. Mereka menganggap penunjukan tidak melalui proses perundingan bersama.
Menurut pentolan kelompok 85, Umuh Muchtar, penunjukan Makassar itu belumlah final karena saat kongres, nama Makassar hanyalah sebatas usulan satu voter, asal PSM Makassar, dan belum diputuskan bersama-sama.
BACA JUGA: Tekuk Praveen/Debby, Owi/Butet Tantang Ganda No.1 Dunia di 4 Besar Rio 2016
"Sebetulnya itu belum resmi, mereka (PSSI) tidak merundingkan dulu. Ambil langkah sendiri, padahal kan harus cari solusi terbaik diomongkan bersama-sama. Waktu di kongres memang ada permintaan, tapi kan itu naik sendiri, cuma mengikuti satu voter. Bukan keputusan bersama," katanya, saat dihubungi, Minggu (14/8) malam.
Karena itu, Umuh dan mayoritas voter yang tergabung di K-85 akan segera melakukan penolakan dan memberikan surat resmi kepada PSSI untuk mempertanyakan mengapa di Makassar.
BACA JUGA: Bursa Ketua Umum PSSI: Sulut Usung Erwin Aksa
"Saya sudah berkoordinasi (dengan K-85), kami keberatan," terang lelaki yang juga manajer Persib Bandung tersebut. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Ups..Tiga Nama Batal Gabung di TC Timnas
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dramatis Banget! Catat Sejarah di Olimpiade, Murray Masih Respek Lawan
Redaktur : Tim Redaksi